Menurut Zein, senpi itu digunakan untuk melindungi diri saat para pelaku kepergok warga atau korban pencurian motor.
Sementara itu, warga bernama Imam mengaku sempat kaget karena ada suara tembakan dari aparat kepolisian saat menggerebek rumah kontrakan pelaku pencurian.
Warga kemudian mendatangi sumber suara dan melihat aparat kepolosian sedang menangkap pelaku pencurian sepeda motor.
"Saya lihat yang dibawa, karena saya agak telat datang itu ada sekitar lima orang," ucapnya.
Menurut Imam, para pelaku tak memperlihatkan gelagat mencurigakan karena menjalani kehidupan secara normal.
Ia sebagai warga sekitar merasa kecolongan dengan keberadaan para pelaku karena selama ini sebagai pencuri sepeda motor di Jakarta Timur.
"Awalnya memang ini dari sepeda motor curian yang terpasang GPS, titiknya ada di sini dan berkembang ke belasan kendaraan lainnya," imbuhnya.
| Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR