GridOto.com - Aksi kilat para pelaku curanmor di Brebes, Jawa tengah menjadi viral.
Satu unit Yamaha NMAX putih dengan nopol G-4402-AKF raib dalam sekejap.
Peristiwa ini diketahui terjadi di Dukuh Kemaron, Desa Negaradaha, Kecamatan Bumiayu pada Kamis (4/9/2025) dini hari.
Detik-detik kejadian dan para pelakunya terekam CCTV.
Aksi pencurian dilakukan oleh 3 pria misterius hanya dalam 5 detik saja.
Dari rekaman yang beredar luas di media sosial, yang diunggah oleh akun facebook @instabumiayu, terlihat dua pelaku mengawasi lokasi sekitar di atas motornya.
Kemudian, satu pelaku lain berhasil membawa kabur motor curian.
Baca Juga: Yamaha NMAX Terkoyak, Anggota Polisi Tewas Korban Tabrak Lari di Buleleng Bali
Mereka dengan leluasa memasuki halaman rumah korban dan melarikan motor yang terparkir di dalam gerbang.
"Untuk Sedulur Mohon bantuan apabila ada yang melihat atau mengetahui keberadaan motor ini akan kasih imbalan, segera hubungi: (087782506525)," tulis caption pada postingan tersebut.
Aksi pencurian ini sontak membuat resah warga sekitar.
Banyak netizen di media sosial menyuarakan keprihatinan sekaligus menyerukan kewaspadaan.
“Maling sekarang makin nekat, parkir dalam pagar pun tetap disikat,” tulis salah satu warganet melansir Tribunjateng.
Kapolsek Bumiayu AKP Edi Mardiayanto mengatakan, korban sudah mendatangi Polsek Salem untuk membuat laporan resmi.
"Korban sudah membuat laporan, saat ini kasusnya masih dala penyelidikan," ujarnya, Sabtu (6/8/2025).
Baca Juga: Geger Surat Atas Nama Sekda Kabupaten Semarang, Isinya Sebelum Pensiun Minta Yamaha NMAX
Sementara Kepala Desa Negaradaha, Arif Fitriyanto Hidayat, ketika dikonfirmasi mengatakan, dirinya mengetahui kejadian itu dari media sosial.
"Saya baru tahu media sosial, nanti saya akan cek langsung melalui perangkat desa yang tinggal di dukuh tetsebut."
"Aksi pencurian ini menjadi pengingat bagi kita semua bahwa kejahatan bisa terjadi kapan saja dan di mana saja," katanya.
Dirinya juga mengimbau, kewaspadaan ekstra dan kerja sama antarwarga sangat dibutuhkan untuk mencegah tindak kriminal.
"Bagi para pelaku kejahatan, sepandai-pandainya berbuat jahat, rekaman zaman digital akan tetap membuka tabir kebenaran," tandasnya.
| Editor | : | Naufal Nur Aziz Effendi |
KOMENTAR