GridOto.com- Karet engine hood atau peredam kap mesin punya peran penting dalam melindungi ruang mesin dari debu, air, dan panas.
Kalau kondisinya sudah getas, fungsinya bisa berkurang bahkan mengganggu performa komponen lain di ruang mesin.
Alif Helmi, penanggung jawab bengkel Rama Teknik Universitas Pamulang, mengatakan perawatan rutin jadi kunci agar karet tetap awet.
“Paling sederhana itu cukup dilap pakai kain basah, debu dan kotoran yang nempel bisa bikin karet cepat kering,” ujarnya.
Membersihkan karet dengan lap mikrofiber yang sedikit dibasahi air sudah cukup untuk perawatan harian.
Baca juga: Cara Merawat Pengunci Kap Mesin Mobil Menggunakan Penetran dan Gemuk - Gridoto
Jika kotoran membandel, bisa ditambahkan sabun lembut lalu segera dikeringkan supaya tidak meninggalkan noda.
Selain itu, Helmi menyarankan pemilik mobil rutin menyemprotkan cairan silikon khusus agar karet tetap lentur.
“Silicone spray bisa menjaga kelembapan karet, jadi tidak gampang retak atau keras,” jelasnya.
Hal lain yang perlu diperhatikan adalah menghindari parkir terlalu lama di bawah terik matahari.
Baca juga: Tiba-tiba ada Bau Sangit dari Kap Mesin, Waspada Komponen Ini! - Gridoto
Paparan sinar ultraviolet (UV) dapat merusak struktur karet sehingga cepat kering dan rapuh.
“Kalau terpaksa parkir di luar, usahakan pakai cover mobil atau minimal kaca film biar panasnya tidak langsung ke karet,” tambah Alif.
Pemeriksaan berkala juga wajib dilakukan untuk mendeteksi karet yang sudah mulai retak atau kehilangan elastisitas.
Dengan perawatan sederhana ini, karet engine hood bisa bertahan lebih lama dan tetap menjalankan fungsinya dengan baik.
| Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR