GridOto.com- Industri otomotif Indonesia tengah menghadapi tantangan dari dinamika global yang terus berubah.
Namun, optimisme tetap menjadi kunci bagi pelaku industri untuk bisa bertahan dan berkembang.
Ketua Umum Gaikindo, Yohannes Nangoi, menyampaikan bahwa prospek industri otomotif nasional masih sangat terbuka.
"Saat ini industri otomotif Indonesia masih memiliki kesempatan untuk terus berkembang," ujar Nangoi saat acara konferensi pers GIIAS 2025 di Jakarta.
Ia menambahkan, penting bagi seluruh pihak untuk tetap optimis, namun tetap berhati-hati dan rasional dalam menyikapi tantangan.
Baca juga: Penjualan Mobil Baru Turun, Gaikindo Belum Mau Revisi Target
Salah satu cara menjaga pertumbuhan adalah dengan mendorong permintaan pasar, baik domestik maupun internasional.
Upaya ini dinilai penting agar industri tidak hanya bertahan, tapi juga mampu memperluas pangsa pasar.
"Kami optimis, semangat positif akan selalu hadir dalam setiap gelaran GIIAS," lanjut Nangoi.
Menurutnya, hadirnya semakin banyak merek otomotif global menunjukkan bahwa Indonesia punya daya tarik besar.
Baca juga: Komentar Pabrikan Soal Rencana Penghapusan Kuota Impor dan TKDN
Hal ini diharapkan bisa memberi pilihan inovatif bagi masyarakat, sekaligus memperkuat ekosistem otomotif nasional.
"GIIAS akan menjadi ajang yang semakin komprehensif dalam menghadirkan pilihan inovatif bagi masyarakat, serta menjadi solusi untuk mendorong pertumbuhan industri kendaraan bermotor Indonesia ke depan," pungkas Nangoi.
Optimisme ini juga mencerminkan kepercayaan terhadap potensi jangka panjang pasar otomotif Indonesia.
| Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR