GridOto.com - Pihak kepolisian akhirnya membeberkan kronologi terbaliknya Ferrari Purosangue harga Rp 18 Milliar saat berada diatas mobil towing di Cengakreng, Jakarta Barat, Minggu (15/6/2025)
Hal itu seperti disampaikan oleh Kainduk PJR Bitung Korlantas Polri AKP Andy Pradana.
Andy menyebut bahwa kecelakaan itu terjadi pada pukul 14.23 WIB.
Saat itu mobil towing hendak membawa Ferrari Purosangue alami pecah ban.
Kronologi awal yaitu kendaraan towing datang dari kembangan menuju PIK. Setibanya di TKP KM 1.300 kendaraan tersebut mengalami pecah ban kanan belakang sehingga menyebabkan pengemudi kaget," kata AKP Andy saat dihubungi GridOto.com, Senin (15/6/2025).
Tak sampai berhenti disitu, mobil towing itu pun oleng ke kiri dan mengenai pagar pembatas jalan.
"Jadi kendaraan oleng ke kiri mengenai pagar pembatas jalan lalu oleng kembali ke kanan sehingga terbalik miring di lajur 2 dan lajur 3 menghadap ke timur," tuturnya.
Namun beruntung tidak ada korban jiwa atas kejadian tersebut.
"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, semua selamat," ucapnya.
Diketahui bahwa perusahaan towing itu berasal dari Diamond Towing Co.
Untuk diketahuuli sob, Purosangue adalah SUV pertama Ferrari.
Itu berarti mobil ini harus berperan sebagai kendaraan yang serba bisa dan pengemudi harian yang kompeten, lebih baik daripada Ferrari lainnya.
Porosangue membawa mesin bensin V12 6,5 liter (naturally aspirated) yang menghasilkan tenaga maksimum 725 ps pada 7.750 rpm dan torsi puncak 716 Nm pada 6.250 rpm, di mana 80 persen sudah tersedia pada 2.100 rpm.
Mesin besar yang dibawa Purosangue bisa mendorong mobil ini dari 0-100/jam dalam 3,3 detik dan 0-200/jam dalam 10,6 detik.
Kemudian, untuk kecepatan tertinggi bisa meraih 310 km/jam.
Untuk urusan keamanan, Ferrari Purosangue dibekali sejumlah fitur pengendaraan pendukung seperti mode berkendara, sistem suspensi aktif, dan teknologi advanced driver assistance systems (ADAS).
Beberapa fitur ADAS yang bisa dinikmati pengendara Purosangue di antaranya Adaptive Cruise Control, Lane Keeping Assist, hingga sistem pengereman otomatis.
| Editor | : | Hendra |
KOMENTAR