"Kami juga kalah tenaga dan aerodinamika, itu kekuranga kami untuk bisa bertarung lebih dengan mereka. Degradasinya terlalu tinggi," paparnya.
Quartararo menilai masalah degradasi ini akan menjadi tantangan besar baginya untuk balapan utama MotoGP Prancis 2025.
Terutama balapan utama akan sangat berbeda berkat lap yang lebih banyak, temperatur lebih rendah dan ada risiko hujan yang bisa memanaskan aksi di trek.
"Bannya akan berbeda, terutama di bagian belakang, kami tahu ban soft takkan bisa bertahan untuk kami pakai. Kami harus sangat pintar soal ini," lanjut Quartararo.
| Editor | : | Naufal Nur Aziz Effendi |
| Sumber | : | Paddock-GP.com,Canal+ |
KOMENTAR