Sebelumnya Enggak Ada, Inilah Pekerjaan yang Ditemukan Valentino Rossi di MotoGP

GridOto.com - Tak diragukan lagi Valentino Rossi memiliki peran besar terhadap populernya kejuaraan dunia MotoGP hingga saat ini.

Salah satu peran yang jarang dilihat adalah lahirnya pekerjaan baru, yang sebenarnya belum ada sebelum Valentino Rossi balapan di MotoGP.

Yang dimaksud adalah pekerjaan asisten pembalap, di mana Rossi punya Alessio Salucci alias Uccio sebagai tangan kanannya.

Pekerjaan sebagai asisten pembalap sama sekali tidak terpikirkan oleh siapapun kala itu, namun sekarang sudah menjadi sesuatu yang biasa di MotoGP.

"Aku selalu punya Uccio. Saat dua tahun pertama belum karena dia sibuk, tapi sejak 1998 dia benar-benar menjadi asistenku," kata Rossi di acara podcast PoretCast di Giacomo Poretti.

Saat itu Rossi merasa harus punya orang kepercayaan yang bekerja mengurus semua keperluannya, sehingga dia pun mengajak sahabat dekatnya.

"Dan kami seperti menciptakan sebuah pekerjaan baru bersama Uccio," kata legenda MotoGP tersebut sambil tertawa.

"Sekarang ketika kau melihat asisten Miller, kau akan memanggilnya 'hei Uccio-nya Miller', itu beneran," jelasnya.

Baca Juga: Pertarungan Ketat Terus Berlanjut, Berikut Jadwal MotoGP Prancis 2025

Hadirnya Uccio memberikan ketenangan buat Rossi, karena membuat garasinya nyaman seperti kampung halaman.

"Kami selalu berpindah tempat dan idenya adalah memiliki teman dari Tavullia bersamaku," lanjut The Doctor.

"Untuk membantuku merasa seolah berada di rumah, dan begitulah pekerjaan ini terlahir. Sekarang semua pembalap punya asisten," tegasnya.

Sekarang Rossi berkompetisi di balapan roda empat, dan Uccio tak lagi menemaninya karena harus memimpin tim VR46.

"Kami meledak, bayangkan pemuda 20-22 tahun berkeliling dunia sendirian. Ide yang hebat untuk membawa Uccio," lanjutnya.

"Sekarang dia memimpin tim MotoGP dan datang ke MotoGP malah tanpa diriku lagi, karena sekarang aku balapan mobil. Dia pergi bersama tim dan sial, aku kangen dengannya," tegasnya.

Di sisi lain Uccio sempat mengalami masa-masa sulit saat awal-awal menjadi asisten Rossi, karena mulut orang-orang di paddock.

Dia dianggap sebagai penjilat karena seperti tidak memiliki peran apa-apa namun terus disorot kamera TV, sampai ada yang menyebutnya anjing peliharaannya Rossi.

"Aku masih 19 tahun dan aku tak bisa menerimanya dengan baik. Tapi ketika aku semakin dewasa, aku mengatakan pada diriku bahwa aku hanya melakukan tugasku secara jujur ke Vale dan untuk olahraga ini," kata Uccio.

Uccio mengungkap sebelumnya sudah ada pembalap yang membawa asistennya, namun mungkin sosoknya mungkin tidak seterkenal dirinya.

"Setelah itu aku mampu mengontrol kepalaku dan terus melanjutkan tugasku. Terima saja, sosok 'Uccio' ini juga sudah ada kok sebelum aku," kata Uccio.

"Dulu Biaggi juga punya 'Uccio', Kevin Schwantz juga, dan banyak rider lainnya. Tapi sangat mengganggu ketika orang aku disebut parasit, penjilat Vale. Tapi untungnya ada juga yang menyebut sebagai asisten," jelas bos VR46 Racing Team itu.