GridOto.com - Beberapa mobil GWM sudah dilengkapi oleh operating system atau OS.
Mirip dengan smartphone, operating system atau OS mengatur banyak hal di mobil GWM.
Seperti fitur advance driving system hingga layar entertaiment di dalam mobil.
"Dalam ranah kokpit cerdas, GWM telah lakukan RnD yang mendalam selama bertahun-tahun untuk meluncurkan Coffe OS 3," buka Mu Feng selaku President GWM kepada GridOto pada Rabu (23/04/2025).
Baca Juga: Dipakai dari Beijing ke Shanghai, Segini Iritnya Konsumsi Solar GWM Tank 300 Diesel
Coffe OS 3 merupakan operating system yang dikembangkan khusus oleh GWM untuk mobil yang diproduksinya.
Pihak GWM menuturkan kalau tampilan dan penggunaan Coffe OS 3 di mobil GWM dibuat semudah mungkin.
"Kami juga melengkapi OS terbaru kami dengan kemampuan AI," kata Mufeng.
GWM juga mengklaim kolaborasi AI dan operating system mobil merupakan pertama di kelasnya.
"Kemampuan AI dalam operating system kami merupakan pertama di industri," ungkap Mu Feng saat ditemui di Shanghai, Tiongkok.
Baca Juga: GWM Resmi Kenalkan Sistem Hybrid AWD Buat Truk di Auto Shanghai 2025
"Operating system kami menggabungkan proses kebutuhan berkendara dengan cloud computing," tambahnya.
Oya, GWM sendiri sudah melakukan pengembangan kendaraan pintar sejak tahun 2011.
Misalnya pengembangan fitur driving assist yang ada mobil GWM.
"Hingga saat ini sudah lebih dari 130 juta kilometer yang dibantu oleh driving assist," jelas Mu Feng.
"Parking assitance system kami sudah digunakan di atas 6 juta kali, begitu juga dengan fitur automatic emergency braking system yang sudah membantu lebih dari 32 ribu potensi kecelakaan," tutupnya.
Nah, nyatanya sekarang perang teknologi pada kendaraan seperti mobil bukan cuma pada bagian hardware seperti mesin, suspensi dan komponen berbentuk lainnya.
Peran software di era mobil modern seperti sekarang juga menjadi sangat besar untuk memenuhi kebutuhan penggunanya.
Tidak heran banyak produsen mobil termasuk GWM menggarap serius software untuk produk mobilnya.
| Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR