Sayang sekali Dovi malah mengalami insiden baru-baru yang membuatnya mengalami patah tulang selangka, sehingga harus menepi dari peran barunya untuk membantu Yamaha.
Sebenarnya ini bukan tes perdana mesin V4 di lintasan, karena kabarnya sudah ada tes privat diam-diam dilakukan di Sepang beberapa pekan yang lalu.
Tes tersebut menampilkan mesin V4 versi paling awal, yang masih memiliki banyak pekerjaan rumah seperti elektronik dan semacamnya.
"Jika dan ketika memang mesin V4 lebih baik daripada yang kami gunakan sekarang, maka kami akan memperkenalkannya," kata bos Yamaha MotoGP, Paolo Pavesio, beberapa pekan lalu.
"Tapi tidak realistis jika melakukan pergantian langsung pada 2025. Jika kami memberikan mesin itu ke pembalap, kami harus yakin itu sudah berada di level yang bagus," lanjutnya.
Proyek ini diharapkan menjadi solusi atas masalah tenaga mesin yang dikeluhkan para pembalap pabrikan berlogo garpu tala ini.
Saat ini Yamaha menjadi satu-satunya brand yang menggunakan mesin inline 4 di MotoGP, sedangkan lainnya sudah memakai V4.
Mesin V4 baru ini adalah hasil kerja sama antara Yamaha dan Marmotors, perusahaan permesinan milik Luca Marmorini yang dulunya menjadi salah satu insinyur terkenal di F1.
| Editor | : | Panji Nugraha |
| Sumber | : | autosport.com |
KOMENTAR