JBA Indonesia berkomitmen untuk memberikan perlindungan penuh kepada pelanggan dan pemilik unit yang telah mempercayakan kendaraannya.
JBA Indonesia turut mengucapkan terima kasih atas dukungan dari semua pihak yang telah membantu dalam penanganan insiden ini.
Saat ini, seluruh unit yang tersisa di pool JBA cabang Banjarmasin tengah dievakuasi.
Sebelumnya, Kapolsek Liang Anggang, Kompol Imam Suryana mengatakan, penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihaknya.
Saat tiba di lokasi, api yang melahap 18 mobil berbagai merek tersebut sudah dipadamkan oleh petugas pemadam kebakaran.
"Dari jumlah 18 yang terbakar, 9 di antaranya rusak berat, termasuk Daihatsu Gran Max, Honda CR-V, Toyota Avanza dan Mazda CX-7," ucap Imam, dikutip dari Regional Kompas.com (3/4/25).
Baca Juga: 18 Unit Mobil di JBA Indonesia Hangus Dilahap Api, Perusahaan Berikan Pernyataan Resmi
"Sementara itu, sembilan unit lainnya mengalami kerusakan ringan, termasuk Toyota Alphard, Hyundai Stargazer dan Mitsubishi Triton," ujarnya.
Saksi mata, Muhammad Ridho mengatakan kebakaran berawal dari adanya api yang keluar dari dasbor Toyota Calya nopol F 1435 JU yang berada tengah-tengah parkiran PT JBA.
"Awalnya melihat asap muncul dari dasbor mobil Toyota Calya F 1435 JU," ujarnya.
Ridho mengatakan api kemudian dengan cepat membesar, dan upaya pemadaman awal menggunakan empat unit alat pemadam api ringan (APAR) namun tidak berhasil.
Saat insiden, terdapat 371 unit kendaraan di lokasi, terdiri dari 277 unit mobil dan 94 unit motor.
"Toyota Calya F 1435 JU yang menjadi sumber awal kebakaran diketahui masuk ke PT JBA pada 7 Februari 2025 dalam kondisi aki ngedrop, meskipun masih bisa dihidupkan dengan jumper," tambahnya.
Ia pun mengakui tidak ada pergantian aki sejak Calya masuk ke tempat pelelangan tersebut.
Hingga terjadi kebakaran, tidak ada unit baru yang masuk ke PT JBA sejak Minggu (30/3/25) dan tidak ada aktivitas di lokasi.
| Editor | : | Dida Argadea |
KOMENTAR