GridOto.com - Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, mengungkapkan kapan terjadinya puncak arus mudik Lebaran 2025 di wilayahnya.
Menurutnya, puncak arus mudik yang memasuki wilayah Jawa Tengah diperkirakan terjadi pada 27-28 Maret 2025.
Adapun jumlah pemudik yang memasuki wilayah Jawa Tengah, diperkirakan bisa mencapai jutaan kendaraan.
"Kalau melihat tahun kemarin (2024) di Gerbang Tol Kalikangkung Semarang perjamnya bisa 5.000 kendaraan dan ada 1,8 juta kendaraan yang masuk wilayah Jawa Tengah. Diperkirakan tahun ini bisa lebih meningkat. Tapi kami juga belum tahu," ungkap Ahmad Luthfi, disitat dari TribunJogja.com (21/3/2025).
Terkait hal tersebut, Ia berpesan kepada masyarakat khususnya pemudik untuk tetap mematuhi rambu-rambu lalu lintas ketika berkendara.
Pihaknya juga meminta pengendara untuk istirahat apabila sudah merasa lelah, mengingat perjalanan di Jawa Tengah termasuk salah satu zona atau titik jenuh.
"Setidaknya istirahat di rest area dulu atau lebih bagus ke warung-warung kuliner di Jawa Tengah. Karena di Jawa Tengah banyak pusat oleh-oleh," imbaunya.
"Ingat mudik memang suatu hal yang sangat luar biasa. Tapi tetap ingat, keluarga di rumah menunggu. Jadi tetap jaga kesehatan dan jangan lupa lakukan pengecekan mobil. Lalu saat berkendara tidak usah buru-buru," tambahnya.
Baca Juga: Jangan Sembarangan Isi BBM Pas Mudik Lebaran 2025, Begini Ilmu Mahal dari Pakar
Di saat yang sama, Ahmad Luthfi melakukan pengecekan Jalan To Jogja-Solo ruas Klaten-Prambanan di Gerbang Tol Prambanan, Kabupaten Klaten.
Jalur tol tersebut dipastikan akan mulai beroperasi menerima lintasan arus mudik Lebaran pada Senin (24/3/2025).
Pengecekan dilakukan untuk memastikan bahwa fasilitas pendukung jalan tol Jogja-Solo segmen Klaten-Prambanan telah terpasang.
Tujuannya agar siap dioperasionalkan secara penuh 24 jam saat momen libur Lebaran 2025.
| Editor | : | Naufal Nur Aziz Effendi |
KOMENTAR