GridOto.com - Dua bersaudara Marc dan Alex Marquez menjadi dua pembalap paling unggul sejak tes pramusim dan seri pertama MotoGP Thailand 2025.
Raihan 1-2 Alex dan Marc Marquez di MotoGP Thailand 2025, membuat sang ibu Roser Alenta menjadi salah satu sosok yang paling terharu.
Sang ibu diketahui sampai menangis sesenggukan, saat menonton kedua anaknya naik podium MotoGP Thailand 2025 dari rumah.
Menjelang prosesi podium, kakak adik tersebut menyempatkan mengirim pesan 'anak-anakmu baik saja di sini bu' kepada sang ibu.
Sang ibu terharu lantaran melihat sang kakak kembali ke jalur juara, sedangkan adiknya juga menunjukkan kemajuan luar biasa setelah terlihat diremehkan dalam beberapa musim terakhir.
"Sejak mereka kecil, mereka selalu bersama. Mereka saling mencintai dan menghormati satu sama lain," kata sang ibu, dilansir GridOto.com dari Paddock-GP.
Soal siapa jagoannya untuk menjadi juara MotoGP 2025, ternyata Roser Alenta tidak malu-malu menyebutkannya bahkan tanpa ragu sedikit pun.
Roser Alenta sama sekali tidak sungkan mengatakan bahwa ia lebih memilih anak bungsunya, Alex, untuk menjadi juara MotoGP 2025.
Baca Juga: Naik Daun Bersama Aprilia, Ai Ogura Ungkap Alasan Khianati Honda
Menurut sang ibu, adiknya lebih baik untuk menjadi juara karena ia sudah terlalu lama diremehkan, apalagi sang kakak sudah banyak mengoleksi gelar.
"Biarkan Alex yang menang, karena sejak ia berada di MotoGP selalu dikatakan ada di sini karena kakaknya," jelasnya.
"Itu adalah kebohongan. Alex lahir sebagai seorang pekerja keras. Ia hanya butuh waktu lebih untuk ke atas dan akan menjadi impian jika bisa menang gelar MotoGP," lanjut Roser.
Istri dari Julia Marquez ini mengaku akan lebih bahagia jika Alex bisa menjadi juara mengalahkan kakaknya sendiri.
"Marc sudah punya delapan gelar. Jika Alex bisa meraih titel MotoGP, aku akan sangat bahagia," lanjut sang ibu.
"Jika mereka tidak cedera juga tentunya. Dan jika tidak ada dari mereka yang menang titel, itu tak jadi masalah bagiku. Hal seperti itu soal angka dan statistik adalah nomor dua," tegasnya.
Bahkan menurut sang ibu, sang kakak juga akan tetap bahagia jika adiknya memenangkan titel MotoGP pertamanya.
"Kupikir ia pernah mengatakannya. Aku tak tahu apakah ada rekamannya. Tapi Marc akan sangat bangga jika adiknya menang gelar MotoGP," lanjutnya.
"Ia tidak bilang secara langsung, tapi sebenarnya memang ia harus menang titel kesembilannya. Minimal begitulah yang dikatakannya padaku," jelas sang ibu.
| Editor | : | Panji Nugraha |
| Sumber | : | Paddock-GP.com |
KOMENTAR