GridOto.com - Daihatsu Gran Max hancur sejadi-jadinya setelah alami kecelakaan parah.
Disundul musuh berkepala dan bak kuning dari arah depan atau sebaliknya di kecepatan tinggi.
Insiden ini lokasinya di Jl Maghribi, dusun Kedawung, desa Mentoro, Pacitan, Jawa Timur, pagi (10/2/25).
Akibat peristiwa ini, dilaporkan empat orang mengalami luka ringan.
"Tidak ada korban meninggal dunia. 4 luka ringan,” ungkap Kasatlantas Polres Pacitan, AKP Dwi Purwanto, (10/2/25) disitat dari TribunJatim.com.
Dwi menjelaskan awalnya truk engkel Mitsubishi Colt Diesel nopol AE 8771 YF warna kuning dikemudikan Aris Whandi (40) warga Kecamatan Tulakan, Pacitan melaju dari arah Timur ke Barat.
Saat tabrakan terjadi, Aris ditemani Adi Hariyanto (29) yang juga warga Tulakan.
Baca Juga: Bawa Ribuan Gas Elpiji 3 Kg, Lima Sopir Gran Max Terancam Denda Rp 60 Miliar
Sampai di lokasi, tiba-tiba motor di depan truk yang dikemudikan Aris berhenti mendadak.
Hingga Aris berusaha menghindar dengan banting setir ke kanan.
Nahasnya dari arah sebaliknya, langsung disambut Gran Max nopol AD 9327 DV yang dikemudikan Bagiyono (45) dan berpenumpang Astutik (41). Keduanya warga Kecamatan Kebonagung Kabupaten Pacitan.
"Kecelakaan tidak bisa dihindari. Mengakibatkan penumpang di kedua belah pihak mengalami luka-luka dan kerugian material," tambahnya.
Sementara, "Untuk pengendara motornya belum teridentifikasi. Jadi setelah kecelakaan, sepeda motor sudah tidak ada," kata Dwi.
Pengemudi truk engkel, Aris Whandi mengalami benturan di dada dan luka lecet di lutut kanan dalam keadaan sadar.
Kemudian Adi Hariyanto mengalami benturan di kepala dalam keadaan sadar.
Baca Juga: Petaka Gran Max Terbang Bebas, Nyawa Lansia Tercabut Dari Atas
Lalu pengemudi Gran Max Bagiyono mengalami benturan di dada dalam keadaan sadar.
Penumpang Gran Max, Astutik mengalami benturan di dada dalam keadaan sadar.
"Kerugian material sebesar Rp 25 juta. 4 korban luka ringan dibawa ke RSUD (Rumah Sakit Umum Daerah) dr Darsono Pacitan," tandasnya.
| Editor | : | Hendra |
KOMENTAR