Baca Juga: Gara-gara Part Ini Lemah, Busi Motor Pengennya Diganti Terus
Kata Diko, busi dingin cocok buat motor yang sudah bore up.
"Soalnya busi lebih cepat melepas panas," kata Diko.
Sebab jika masih pakai busi standar tapi mesin sudah bore up rawan terjadi kerusakan.
"Risikonya busi bisa overheat dan rawan pecah," kata Diko saat ditemui di Jalan Bungur Raya, Kemang, Jakarta Selatan.
Baca Juga: Bore Up Motor Matic Wajib Perhatikan Beberapa Hal Ini Biar Aman
Sehingga busi dingin cocok buat mesin yang suhu kerjanya cukup tinggi misalnya setelah bore up.
Nah, untuk menentukan busi motor kalian termasuk busi panas atau dingin bisa dilihat dari kode busi.
Kemudian lihat angka yang tertera pada kode busi.
Angka tersebut menunjukan heating range pada busi.
"Untuk mengetahui busi dingin atau panas bisa dilihat dari angka," jelas Diko.
"kalau kode busi mendekati angka 9 maka semakin dingin," tuturnya.
Misalnya, busi bawaan motor sebelum bore up berkode CPR8E.
Setelah upgrade bisa pakai busi dengan kode CPR9EIX.
| Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR