Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

F1 Amerika 2021

Balapan Paling Aneh Pernah Terjadi di F1 Amerika, Cuma Ada 6 Pembalap di Grid

Rezki Alif - Kamis, 21 Oktober 2021 | 19:30 WIB
Starting grid F1 Amerika 2005, cuma ada 6 pembalap saja yang ikutan
F1i.com
Starting grid F1 Amerika 2005, cuma ada 6 pembalap saja yang ikutan

GridOto.com - Sebagai salah satu seri bersejarah, ada banyak momen menarik yang bisa diingat-ingat jelang gelaran F1 Amerika 2021 akhir pekan ini.

Salah satu yang paling unik misalnya yang terjadi pada balapan F1 Amerika 2005 lalu, tepatnya pada tanggal 19 Juni 2005.

Kala itu F1 Amerika bukan digelar di COTA, namun masih digelar di sirkuit Indianapolis Motor Speedway (IMS).

Banyak orang khususnya penonton yang datang ke sirkuit dibikin melongo oleh balapan aneh ini.

Bagaimana tidak, ada tujuh tim mengundurkan diri beberapa saat sebelum balapan dimulai.

Ketujuh tim yang mundur itu adalah McLaren, Williams, Renault, Toyota, Sauber, BAR dan Red Bull yang mana semuanya pemakai ban Michelin.

Saat itu F1 tidak menganut sistem pemasok ban tunggal, namun ada dua yakni Michelin dan Bridgestone.

Selain itu, ada regulasi mengenai dilarangnya pergantian ban pada pit stop selama balapan berlangsung, kecuali ban sudah pecah dan pergantian kondisi trek.

Baca Juga: Tim Red Bull Pasang Merek ‘Acura’ F1 Amerika 2021, Christian Horner Terkenang Juara Dunia F1 Alain Prost

Kejadian bermula dari saat formation lap, beberapa menit menjelang start.

Semua pembalap yang memakai ban Michelin memutuskan masuk kembali ke pit lane karena merasa balapan tidak aman.

Hal itu gara-gara kasus pecahnya ban Michelin di sesi latihan.

Michelin sempat meminta FIA memasang chicane di tikungan 13 yang dianggap sebagai titik paling berbahaya bagi pengguna ban Michelin.

Tikungan 13 dianggap berbahaya karena merupakan tikungan banking yang memaksa mobil melaju dengan cukup miring.

Hal itu membuat tekanan ban kanan menjadi lebih besar dan risiko ban Michelin pecah saat itu cukup besar dibanding Bridgestone.

Karena tidak boleh melakukan pit stop untuk pergantian ban, dikhawatirkan akan ada pecah ban lagi setelah menempuh jarak yang panjang.

Sayangnya permohonan itu ditolak FIA karena takut timbul masalah baru karena pemakai Bridgestone dirugikan.

Baca Juga: Jadwal F1 Amerika 2021, Fans Indonesia Begadang Nih Sampai Subuh

Setelah para pembalap yang memakai Michelin masuk pit lane, balapan tetap dilakukan meski hanya diikuti tiga tim (enam mobil) pengguna ban Bridgestone, yaitu Ferrari, Jordan dan Minardi.

Michael Schumacher keluar sebagai pemenang pada balapan itu, diikuti sang rekan Rubens Barrichello.

Di balapan ini, Narain Karthikeyan yang finish di urutan empat, jadi pembalap asal India pertama yang mendapat point di Formula 1.

Enam pembalap tersebut sanggup finis tanpa melakukan pit stop untuk pergantian ban sepanjang balapan.

Balapan ini benar-benar bikin para penonton bingung dan marah, sepanjang lomba mencemooh dan mereka melempar kaleng serta botol minuman ke trek.

 

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa