GridOto.com – Jeremy Burgess bisa dibilang orang pertama yang mengantar Valentino Rossi sukses jadi juara dunia di kelas utama. Tak heran jika ia sedih Valentino Rossi pensiun.
Jeremy Burgess bersama Valentino Rossi sejak debutnya di MotoGP tahun 2000 yang saat itu masih bernama GP 500 di tim Nastro Azzurro Honda.
Jeremy Burgess sebelumnya adalah mantan kepala mekanik atau chief mechanic Mick Doohan di Honda sampai pembalap Australia ini pensiun.
Valentino Rossi langsung menyandang Rookie of the Year dalam debutnya di kelas utama dan menempati posisi runner up klasemen akhir.
Tahun berikutnya, Valentino Rossi meraih gelar juara dunia GP 500 cc.
Ketika kelas utama berganti nama jadi MotoGP pada tahun 2002, Valentino Rossi jadi pembalap tim Repsol Honda dan langsung juara dunia, kemudian diulangi di tahun berikutnya.
Jeremy Burgess pun ikut diajak pindah saat The Doctor hengkang ke Yamaha tahun 2004.
Dua titel juara dunia disabet Rossi bersama Yamaha di 2004 dan 2005, juga pada 2008 dan 2009 untuk melengkapi tujuh gelar juara dunianya di kelas utama.
Baca Juga: Bukan Prank, Arab Saudi Kasih Uang Rp 2,8 Triliun ke Valentino Rossi, Buat Apa Ya
Ketika Rossi bergabung ke tim Ducati tahun 2011, Jeremy Burgess terus menemaninya.
Kurang sukses di tim Ducati, The Doctor memutuskan kembali ke tim Yamaha tahun 2013.
Kebersamaan dengan Burgess pun berakhir setelah Rossi mengganti crew chief-nya dengan Silvano Galbusera mulai 2014.
Mengetahui Valentno Rossi akan pensiun, Jeremy Burgess mengaku sedih. Apa komentarnya?
Saat Valentino Rossi mengumumkan pensiun pada Kamis (5/8) menjelang MotoGP Styria 2021, Jeremy Burgess mengaku sedih, meskipun dia ikut senang.
Baca Juga: Asli Bikin Kaget Kalau Tahu Arti Tulisan 'WLF' di Baju Balap Valentino Rossi
“Saya ikut senang dengan dia,” kata Jeremy Burgess kepada Speedcafe.com.
“Dia telah berkontribusi begitu banyak dalam waktu yang lama dan membawa begitu banyak kesenangan bagi banyak orang,” lanjutnya.
“Dalam banyak hal, sangat menyedihkan melihat dia mengambil keputusan ini, tetapi saya pikir itu tidak bisa dihindari, sungguh, setelah melihat kembali hasilnya (balapan Rossi akhir-akhir ini),” ucapnya.
“Dia adalah bagian besar dari MotoGP dan sudah begitu lama, dia akan sangat dirindukan,” sebut Jeremy Burgess.
Jeremy Burgess yang kini berusia 68 tahun, menjadi chief mechanic untuk tiga juara dunia, yaitu Wayne Gardner, Mick Doohan dan Valentino Rossi.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | Speedcafe.com |
KOMENTAR