Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

F1 Hongaria 2021

Jarang Terjadi, Red Bull Nekat Pakai Ban Soft di Kualifikasi 2 F1 Hongaria 2021, Ini Alasannya

Rezki Alif P - Minggu, 1 Agustus 2021 | 15:34 WIB
Red Bull akan memulai balapan F1 Hongaria 2021 dengan ban soft
Twitter.com/redbullracing
Red Bull akan memulai balapan F1 Hongaria 2021 dengan ban soft

GridOto.com - Tim Red Bull Racing dan Mercedes akan memakai ban berbeda pada awal balapan F1 Hongaria 2021.

Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas dari Mercedes akan start dari baris terdepan dengan ban medium.

Sementara Red Bull Racing dengan pembalap Max Verstappen dan Sergio Perez dari baris kedua akan memakai ban soft.

Kondisi ini jadi berbeda dari biasanya khususnya untuk Red Bull Racing.

Pasalnya biasanya dua tim teratas ini hampir selalu memakai ban yang lebih keras dibandingkan tim-tim lain.

Biasanya Mercedes dan Red Bull bisa lolos ke Q3 meski memakai ban yang lebih keras, karena  mobil mereka memang lebih cepat dibandingkan 8 tim lain.

Tapi dalam kasus ini, Red Bull secara mengejutkan memilih memakai ban soft untuk mencetak waktu saat menit-menit akhir kualifikasi 2 (Q2).

Secara teori dengan ban medium Mercedes akan bertahan di trek lebih lama dibandingkan Red Bull serta kebanyakan pembalap yang memakai ban soft.

Baca Juga: Salah atau Enggak Ya, Lewis Hamilton Tahan Pembalap Tim Red Bull di Kualifikasi F1 Hongaria 2021

Dipilihnya ban soft ini tentu bukan tanpa alasan ya.

Max Verstappen mengungkap kenapa Red Bull tiba-tiba memilih ban soft di Q2.

Red Bull takut catatan waktunya dilewati beberapa tim yang tampil cukup cepat dengan ban soft.

"Itu hanya karena tim lain memakai soft juga dan mereka bisa memperbaiki lap time. Jadi jika aku pakai medium maka aku berada di ujung belakang 10 besar tercepat, makanya kami mengakhiri lap kami dengan ban soft," ungkap Verstappen seperti dilansir GridOto.com dari Crash.net.

Tindakan Red Bull bisa saja benar, karena sebenarnya Mercedes yang memakai ban medium bahkan tak bisa masuk 5 besar di akhir Q2.

Jika memaksa pakai ban soft, Red Bull bisa saja dapat hasil buruk karena mobilnya masih sedikit lebih lambat dari Mercedes saat kualifikasi.

Meski ban soft lebih cepat habis dan akan memaksa masuk pit stop lebih awal, dengan ban soft Verstappen dan Perez punya kesempatan cukup besar untuk bisa melesat sejak awal sesi.

"Ini akan jadi perbedaan besar, grip lebih tinggi tapi semua baru kelihatan pada balapan. Suhunya akan panas, ban soft akan jauh lebih cepat habis dibanding medium. Tapi di sisi lain kami punya kesempatan," tegasnya.


 

Editor : Dida Argadea
Sumber : Crash.net

Ferrari dan RB Tampil dengan Livery Spesial di F1 Miami 2024 Akhir Pekan Ini

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa