Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

7 Cara Mengatasi Titik Buta Saat Berkendara yang Membahayakan Nyawa

Mohammad Nurul Hidayah - Senin, 14 Juni 2021 | 15:40 WIB
Ilustari berkendara menjauhi area titik buta
Istimewa
Ilustari berkendara menjauhi area titik buta

Gridoto.com - Ada 7 cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi titik buta atau blind spot yang bisa membayakan nyawa pemotor.

Titik buta atau blind spot ketika berkendara sendiri merupakan area berkendara yang tidak bisa dijangkau mata ataupun spion pengendara.

Karena ukurannya yang kecil, motor sering berada pada posisi blind spot dan tentu berbahaya.

“Seringkali pengendara kurang berhati-hati ketika berada di samping atau belakang kendaraan yang memiliki ukuran besar sehingga tanpa sadar motor berada pada posisi blind spot yang berpotensi terlibat dalam kecelakaan ketika berkendara,” ujar Manager Safety Riding PT Astra Honda Motor (AHM), Johanes Lucky.

Baca Juga: Bukan Rusak, Celah di Dudukan Engine Mounting Motor Matic Ada Fungsinya

Untuk mengurangi risiko terjadinya kecelakaan, bikers harus tahu area titik buta pada kendaraan lain dan di kendaraan yang digunakan.

Agar bisa mengantisipasi risiko terjadinya kecelakaan akibat blind spot, berikut ada 7 tipsnya.

Pengendara berlatih di Astra Honda Motor Safety Riding and Training Center (AHMSRTC)
PT Astra Honda Motor
Pengendara berlatih di Astra Honda Motor Safety Riding and Training Center (AHMSRTC)

1. Pahami dan ketahui area blind spot kendaraan kita dan juga kendaraan lain dengan mengikuti pelatihan safety riding.

Dengan memahami area titik buta atau blind spot, pengendara jadi mampu memprediksi bahaya apa saja yang dapat terjadi ketika bekendara

Baca Juga: Tips Beli Motor Bekas Honda Tiger Revo, Ini Alasan Kenapa Harganya Lebih Murah

2. Pastikan area blind spot kita secara visual dengan melihat ke kanan atau ke kiri sebelum berubah arah atau lajur kendaraan.

Alternatif lainnya, dapat juga memasang spion tambahan untuk meminimasi area blind spot.

3. Fokus mata dan pendengaran saat berkendara untuk memaksimalkan kewaspadaan kita terhadap lalu lintas jalan.
Makanya tidak disarankan mendengarkan musik dengan headset saat berkendara serta hindari penggunaan knalpot tidak standar karena berpotensi menurunkan konsentrasi dan kewaspadaan saat berkendara.

4. Selalu memposisikan diri dan kendaraan di area luar blind spot kendaraan lain agar terlihat oleh kendaraan lain.

Baca Juga: Street Manners: Cara Cegah Tabrakan Beruntun dengan Kendaraan Besar, Bukan Cuma Jaga Jarak

5. Bunyikan klakson atau lampu untuk melakukan konfirmasi kepada pengguna jalan lain bahwa kita berada pada area blind spot-nya.

Setelah membunyikan klakson atau memainkan lampu, segera keluar dari area blind spot tersebut.

6. Menggunakan pelengkapan berkendara yang terlihat, sehingga tidak mudah terabaikan oleh kendaraan lain.

7. Selalu jaga jarak aman dengan kendaraan lain saat berkendara.

Nah itu tadi 7 cara mengatasi titik buta selama berkendara yang bisa mengurangi risiko terjadinya kecelakaan.

Jadi, kita harus tahu dimana saja area titik buta kita dan pengendara lain saat berkendara agar bisa mengantisipasi kecelakaan yang muncul akibat blind spot.

Segini Biaya Kuras Air Radiator Mobil Diesel di Bengkel Spesialis

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa