Seperti kasus sebelumnya, Franco langsung tancap gas setelah menilang korban, tetapi polisi berhasil mengejar dan menangkapnya di jalan tak jauh dari tempat "penilangan".
Setelah pemeriksaan lebih lanjut, lampu palsu terlihat ditempelkan ke gril depan kendaraan tersebut.
"Saklar lampu gaya manual untuk menyalakan lampu merah-biru terletak di dalam kendaraan, di dekat konsol tengah/area perpindahan gigi," tulis laporan penangkapan.
Franco ditangkap atas tuduhan menyamar sebagai pejabat publik dan meniru identitas seorang polisi.
Baca Juga: Polisi Gadungan Tilep Mobil Sewa Buat Kawin, Ketahuan Akhirnya Dicerai
Dia dibawa ke Lapas Clark County untuk menunggu persidangan tanggal 24 Maret mendatang.
Franco dilaporkan tidak memiliki pengacara yang terdaftar dalam catatan pengadilan.
Juru bicara polisi mengatakan, Franco diyakini mempunyai 19 identitas berbeda dalam melakukan aksinya.
Bagaimana dengan kisah polisi gadungan di Indonesia?
Beberapa oknum masyarakat sengaja memanfaatkan kewenangan yang dimiliki kepolisian untuk melakukan tindakan menguntungkan diri sendiri.
Seperti membuat razia bohongan yang dilakukan bukan oleh petugas.
Penasaran bagaimana caranya mengenali polisi gadungan? Simak di video ini Sob!
| Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
| Sumber | : | New York Times |
KOMENTAR