Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Ini Konsekuensi Ring Piston yang Lemah Tidak Buru-Buru Diganti

Ryan Fasha - Jumat, 14 Juni 2019 | 08:00 WIB
Ring piston
Dok MOTOR Plus
Ring piston

GridOto.com - Kerusakan suatu komponen seperti ring piston bila didiamkan terlalu lama pasti akan berdampak luas terhadap kemampuan mesin.

Ring piston yang mulai lemah pasti akan sangat merugikan, terutama soal tenaga mesin.

Konsekuensi dari melalaikan penggantian ring piston bisa dibilang fatal.

Hal ini karena ring piston merupakan komponen penting untuk proses pembakaran mesin mobil.

Komponen yang berbentuk seperti gelang ini lama kelamaan akan lemah karena umur pemakaian dan perlakuan yang salah.

ilustrasi ring piston mulai lemah
Ryan/GridoOto.com
ilustrasi ring piston mulai lemah

(Baca Juga: Mudik Lebaran Pakai Mobil Warna Putih, Begini Tips Merawat Catnya)

"Kalau berbicara konsekuensi dari tidak mengganti ring piston yang lemah banyak sekali. paling terasa mobil menjadi sangat boros dan tidak bertenaga," ucap Sugiyanto owner bengkel Auto Clinic.

Tenaga mesin yang loyo dan konsumsi bahan bakar yang boros ini sangat merugikan.

Selain itu, konsekuensi ring piston yang tidak buru-buru diganti akan mengakibatkan mobil ngebul putih karena oli terbakar.

Ngebul putih dari knalpot ini diakibatkan dari oli yang ikut naik ke ruang bakar.

Dari terbakarnya oli ini akan mengakibatkan munculnya kerak karbon di ruang bakar.

Kerak karbon ini yang membuat liner silinder dan piston menjadi baret.

Oli Mesin Mobil menghitam
Dipo
Oli Mesin Mobil menghitam

(Baca Juga: Tips Mudik Lebaran, Cek Kondisi Refrigerant Agar Kabin Tetap Adem)

Oli mesin pun terkena dampaknya.

Oli akan menjadi cepat menghitam karena gas bakar ikut tercampur ke oli mesin.

"Yang parahnya lagi, viskositas oli akan jauh berkurang dan ini berakibat fatal karena oli nggak mampu lagi melumasi dengan sempurna komponen yang bergesekan," wanti pria yang bengkelnya berada di Harapan Indah, Bekasi.

Umur oli mesin juga akan semakin singkat karena oli akan cepat mencapai EOL (End Of Life).

Nah, gimana sob dampaknya, ngeri kan!

Editor : Dwi Wahyu R.

Peugeot 206 Populer di Masanya, Sekarang Segini Harga Bekasnya

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa