GridOto.com - Demi kenyamanan berkendara, tune up atau servis rutin merupakan hal yang wajib dilakukan setelah kita memboyong Hyundai Grand New Avega bekas.
Mengingat umurnya yang sudah tidak lagi muda, dan memastikan kondisi mobil selalu dalam kondisi prima.
Selain di bengkel resmi, bengkel spesialis bisa jadi alternatif untuk melakukan kegiatan servis rutin hatchback asal pabrikan Korea tersebut.
Apalagi saat ini sudah banyak tersebar bengkel-bengkel yang khusus menangani mobil asal Korea dengan harga yang bisa dibilang cukup terjangkau.
(BACA JUGA: Seken Keren: Harga Pasaran Hyundai Grand Avega Sudah Terjangkau, Kalau Beruntung Bisa Lebih Murah)
Absori, Kepala Mekanik dari salah satu bengkel spesialis mobil Korea, Garasi Motor mengatakan, untuk melakukan servis rutin Hyundai Grand Avega disarankan setiap 5 ribu km atau per 3 bulan jika mobil rutin digunakan.
Sedangkan untuk pergantian part-part fast moving seperti filter oli, filter bensin, dan busi itu Absori menyarankan di setiap kelipatan 10 ribu km.
"Kalau tune up biasanya kami sebelum melakukan pengecekan dengan di data dulu sama mekanik kami keluhannya apa saja, ketika itu semua selesai kami kerjakan," ujar Absori saat ditemui GridOto.com di bengkelnya yang terletak di kawasan Cawang, Jakarta Timur, Minggu (21/10/2018).
"Terus kalau tune up sudah selesai dan bagus semua kami cek pakai komputer, walaupun kostumer enggak minta tetap kami lakukan," lanjutnya.
(BACA JUGA: Seken Keren: Apa Saja yang Harus Diperhatikan Sebelum Membeli Hyundai Grand Avega Bekas?)
Kira-kira, berapa banyak biaya yang harus dikeluarkan untuk sekali servis rutin?
"Jasa di Garasi Motor itu Rp 160 ribu, itu belum yang lain-lain, kalau busi standar itu masih murah ya Rp 75 ribu empat buah, ada yang agak mahal juga sih Rp 40 ribu satunya," ucap Absori lagi.
"Oli itu variasi, ada banyak merek dan tergantung sama keinginan pemiliknya juga, kalau di kami sih rata-rata ya Rp 90 ribuan lah satu liternya untuk yang SAE 10W-40," tutupnya.
Absori menambahkan, Hyundai Grand Avega membutuhkan 3 liter oli untuk sekali pergantian.
Namun, kalau pergantiannya dibarengi dengen pergantian filter oli maka membutuhkan 3,5 sampai 4 liter oli.
(BACA JUGA: Seken Keren: Penyakit yang Sering Serang Hyundai Grand Avega)
Dengan begitu, maka biaya yang harus dikeluarkan untuk pergantian oli Rp 270 ribu, lalu biaya jasa Rp 160 ribu, dan pergantian busi Rp 75 ribu.
Jika ditotal antara biaya tune up dan pergantian oli kurang lebih Rp 500 ribuan.
Tapi ingat ya, biaya itu belum termasuk pergantian sparepart fast moving lainnya, seperti filter bensin dan filter oli.
| Editor | : | Hendra |
KOMENTAR