Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Oli Transmisi Yamaha NMAX Ternyata Boleh Diisi Lebih Lho... Segimana Lebihnya?

Ditta Aditya Pratama - Kamis, 30 Agustus 2018 | 07:14 WIB
Oli transmisi Yamaha NMAX boleh diisi hingga 300 ml
Fadhliansyah
Oli transmisi Yamaha NMAX boleh diisi hingga 300 ml


GridOto.com - Rasanya mayoritas pengguna sepeda motor saat ini cenderung memilih motor matik kok!

Buktinya bisa dilihat sendiri di jalan raya, lebih banyak motor matik yang berseliweran.

Sayangnya banyak yang asal pakai dan kadang enggak paham dengan cara merawat motor matik yang jelas berbeda dengan motor biasa.

Soal perawatan biasa seperti cuci motor, ganti oli, ganti busi, hingga setel klep, sebenarnya sama saja.

(BACA JUGA: Misteri Puluhan Motor Parkir Tahunan Enggak Diambil Pemiliknya)

Bedanya kalau sudah merawat komponen penggeraknya nih!

Masih ada nih yang belum tahu kalau motor matic menggunakan dua jenis oli.

Yang pertama adalah oli mesin dan yang kedua ini yang biasanya terlewat, yaitu oli transmisi yang banyak juga menyebutnya sebagai oli gardan.

Oli ini berfungsi melancarkan komponen yang saling bergesekan di dalam sistem transmisi otomatis motor matik.

Di Yamaha NMAX, takaran oli transmisi yang dianjurkan adalah sebanyak 150 ml.

Tapi ternyata boleh ditambah lho!

"Boleh saja ditambah jadi sekitar 250-300 ml. Jadi bagian dalam CVT lebih terendam dengan oli," kata Nurhasan, mekanik Yamaha Kris Utama Motor, kepada GridOto.com, Rabu (3/10).

(BACA JUGA: Bukan Renderan, Beginilah Tampang Asli Yamaha R25 Facelift)

Sebagai informasi, penggantian oli transmisi sendiri disarankan setiap 12.000 km sekali.

Namun, tidak ada salahnya jika mengganti oli transmisi dibarengi ketika ganti oli mesin, karena harga oli gardan sendiri cukup murah, sekitar Rp 15.000 per 140ml.

Jika tidak diganti secara rutin, maka akan terdengar bunyi-bunyi yang mengganggu dari daerah CVT lho.

Dijelaskan Pardiman, Kepala Mekanik bengkel Takutic, di Kebagusan, Jakarta Selatan, salah satu efeknya, yaitu timbul kerusakan pada gear ratio.

Kerusakan komponen tersebut ditandai munculnya suara bising dari dalam boks CVT.

“Saat komponen gir transmisi rusak, bakal timbul suara kasar, karena kekentalan oli berkurang dan gesekan akan terjadi antar komponen,” terangnya.

Nah, kalau sudah begini tentunya akan mengeluarkan biaya yang tidak sedikit buat perbaikan komponen gigi transmisi otomatis.

Maka itu, harus ganti oli gardan matik secara berkala ya... Jangan sampai kelupaan tuh Sob!

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa