Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Burnout Solo 2018: Ketika Custom Culture dan Nuansa 1990-an Jadi Satu

Adi Wira Bhre Anggono - Selasa, 28 Agustus 2018 | 22:13 WIB
Mbak Nana juga support acara Burnout 2018 loh...
Instagram @burnout_id
Mbak Nana juga support acara Burnout 2018 loh...

GridOto.com - Burnout yang merupakan salah satu ‘lebaran’ bagi pegiat otomotif di Solo Raya akan diadakan kembali untuk keempat kalinya pada Sabtu (1/9) besok.

Acara tahunan ini merupakan event yang digagas oleh komunitas pecinta otomotif klasik dan custom culture yang ada di regional Solo Raya, salah satunya Kicktengkleng MC.

Burnout 2018 membawa slogan ‘Sopaneva Jayamahe’ yang berarti ‘di jalan kita berjaya’.

“Kita angkat slogan ini karena ingin menghadirkan apa yang sudah pernah berjaya di eranya,” ujar Fendy Ari Setyawan saat konferensi pers di Solo Baru, hari ini (28/8).

Tema yang diangkat adalah nuansa tahun 1990-an, baik dari sisi otomotif maupun lifestyle dengan harapan akan menjadi ajang nostalgia.

(Baca juga: Kenalkan Shopee For Men, Komunitas Diajak Gas Tipis-tipis Keliling Jakarta)

Jadi nantinya para motor custom akan bersanding dengan motor-motor lansiran tahun 1990-an yang masih dalam kondisi istimewa.

Lalu juga akan ada mobil hotrod maupun klasik yang juga akan meramaikan seperti tahun-tahun sebelumnya.

Disamping itu, juga akan hadir builder dari garage nasional seperti Bimo Custom Bike, Flying Piston Garage, Queen Lekha Chopper, dan Jogja Brew.

Bakal datang juga rekan-rekan dari Kustomfest, BBQ Ride, Hotrodiningrat, Customland, dan lebih dari 100 komunitas lainnya.

(Baca juga: Jadi Anggota Klub Bikers Brotherhood, Ini Janji Ridwan Kamil Buat Anak Motor)

Unsur seni pun juga ikut dimasukan dengan kolaborasi bersama seniman lokal kenamaan seperti Danny Hacka, Ricky Prayudi, Fahmi Alam, Ardhy Kencana, dan Rudi Verboden.

“Dipilihnya era 1990-an karena saat ini sedang ramainya generasi milenial yang lahir di tahun 1980 dan 1990-an”, tambah Eko Susanto selaku PIC Event Burnout 2018.

Sesuai dengan tema yang diangkat,  konten baru yang berbeda dari tahun sebelumya sudah mereka siapkan juga seperti Ninties Wave dan Small Bore Corner 90’s.

Selain itu juga ada acara custom meet up, ting stand, music zone, pin up photo session, city rolling, dan tentu saja ‘trade mark’ dari acara ini, yaitu Burnout Time.

(Baca juga: Video : Suasana Olah TKP Pengemudi Mercedes-Benz yang Diduga Tabrak Pemotor di Solo Hingga Tewas)

Burnout Solo 2016
Instagram/@richrichieridegarage
Burnout Solo 2016

Seperti yang dikatakan saat konferensi pers, besok akan ada banyak jenis motor yang dulunya rilis pada tahun 1990-an dari beragam merek maupun model.

Acaranya akan dimulai pada pukul 10.00 pagi, dimulai dengan city rolling dari tempat acara bersama dengan berbagai komunitas motor klasik dan custom.

Dikabarkan juga bahwa salah satu putra Presiden Jokowi akan ikut hadir di acara rolling city.

Kemudian untuk para pengunjung tidak akan dipungut biaya alias gratis, sesuai dengan tujuan acara ini.

(Baca juga: Satu Kesalahan FIM yang Membuat MotoGP Inggris Kacau Balau)

“Kami dari tahun pertama sudah free (gratis masuk), jadi memang ingin menghadirkan sebuah event otomotif hiburan untuk warga solo dan sekitarnya,” cerita Eko.

Selain dimanjakan dengan berbagai pajangan motor klasik dan custom serta hiburan ala tahun 1990-an, pengunjung juga bisa berburu spare part dan apparel.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa