Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Trail Honda Aja Bisa Jadi Kayak Gini, Masa Punyamu Enggak?

Adi Wira Bhre Anggono - Selasa, 17 Juli 2018 | 16:25 WIB
Honda XR400 custom flat tracker dari Benjie’s Café Racers
Ben Chan & Dante Dizon/via Pipeburn.com
Honda XR400 custom flat tracker dari Benjie’s Café Racers

GridOto.com - Kalau modifikasi motor trail jadi supermoto ataupun racing look ala motorcross kan udah biasa tuh.

Gimana kalau motor trail dirombak jadi motor flat tracker? itu tuh ala motor di ajang balap flat track asal Amerika Serikat.

Contohnya ya seperti motor enduro Honda yang satu ini, basisnya adalah Yamaha XR400.

Yang merupakan kakak dari Honda XR250, dan adik dari Honda XR650R yang sudah bolak balik turun di ajang reli Dakkar.

Motor dengan bobot kering hanya 116 kg ini diklaim mempu melontarkan tenaga hingga 34 dk.

(Baca juga: Trail Honda Lawas Dipaksa Tenggak Racun Flat Tracker)

bentuk standar Honda XR400R (model year 2005)
Honda-motorcycles.org
bentuk standar Honda XR400R (model year 2005)

Namun untuk Honda XR400 yang satu ini sudah didandani oleh Benjie’s Café Racers hingga bobotnya jadi lebih enteng lagi.

Yaps, motor ini memang sudah dibikin terondolan, tak mengenal lagi bodi plastik khas motor trail maupun enduro.

Bodinya kini hanya diisi dengan tangki custom model teardrop yang dibuat dari bahan alumunium.

Sedangkan buritan belakang yang juga landasan untuk jok berbalut Alcantara merupakan serat karbon.

(Baca juga: Trail Honda Bermetamorfosis, Jadi Tambah Macho Sob!)

Bodi belakang dari serat karbon dan jok dibalut Alcantara nih, cakep!
Ben Chan & Dante Dizon/via Pipeburn.com
Bodi belakang dari serat karbon dan jok dibalut Alcantara nih, cakep!

Dan di bagian wajah depan adalah kedok pelat nomor start yang menjadi rumah bagi lampu utama yang juga terbuat dari alumunium.

Kaki-kaki yang jangkung ternyata kurang mendukung ergonomi berkendara khas flat tracker.

Untuk itu kru builder dari New Jersey, Amerika Serikat tersebut menggantinya dengan teleskopik kepunyaan Honda CBR600.

Pakai garpu depan CBR600 biar enggak jangkung-jangkung amat
Ben Chan & Dante Dizon/via Pipeburn.com
Pakai garpu depan CBR600 biar enggak jangkung-jangkung amat

Sedangkan ergonomi berkendara di bagian belakang dimainkan dengan cara merekayasa ulang rangka belakang.

(Baca juga: Lepas Bodi Plastik, Trail Honda Jadi Makin Buas)

Kedua kaki-kakinya kini ditopang dengan pelek 17 inci bikinan Talon.

Sedangkan untuk daleman mesin sudah bore-up menjadi 450 cc serta ada knalpot stainless yang muffler-nya dari Akaprovic.

Tampilan motor “enduro tanggung” ini kemudian mendapat finishing yang terlihat lebih berwibawa.

Bukan kelir warna-warna ala motor-motor garuk tanah pada umumnya, melainkan hasil brushing dan polesan.

(Baca juga: Tampil Polos, Trail Honda Satu Ini Boleh Juga Nih Detailnya)

Tangki almunium yang di-brush dan dibubuhi stripping hitam emas jadi makin elegan
Ben Chan & Dante Dizon/via Pipeburn.com
Tangki almunium yang di-brush dan dibubuhi stripping hitam emas jadi makin elegan

Kemudian di padukan dengan kelir hitam pada rangka dan kaki-kaki, serta di bodi ada stripping hitam-emas yang membuatnya tampil lebih elegan.

By the way, keren juga ya tampilan header knalpot stainless steel kalau di-brushing?

Modifikasi Royal Alloy TG150 Jadi Motor Delivery Service Bellissimo

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa