Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Lewis Hamilton Terciduk.. Menghindar Bayar Pajak Pesawat Pribadi, Berapa Jumlahnya?

Fendi - Selasa, 7 November 2017 | 08:31 WIB
Juara dunia F1 Lewis Hamilton salah satu olahragawan terkaya di dunia berpose di pesawat jet pribadinya
Instagram/lewishamilton
Juara dunia F1 Lewis Hamilton salah satu olahragawan terkaya di dunia berpose di pesawat jet pribadinya


GridOto.comJuara dunia Formula 1 Lewis Hamilton masuk salah satu orang yang diduga menghindari pajak, jumlahnya besar banget sob.

Demikian yang sedang ramai dibicarakan di belahan dunia sana seperti diungkap ‘Paradise Papers’.

Paradise Papers atau Dokumen Surga adalah suatu bocoran jutaan dokumen keuangan berskala luas yang mengungkapkan orang-orang superkaya di dunia.

Mulai dari dari Ratu Inggris hingga tokoh-tokoh ternama, termasuk pengusaha asal Indonesia.

(BACA JUGA: Sebastian Vettel Bilang ‘Enggak Takut’ Sama Lewis Hamilton. Eh, Ada Apa Nih?)

Dari dunia motorsport, muncul nama Lewis Hamilton yang mengukuhkan gelar juara dunia F1 keempatnya pekan lalu.

Dilaporkan BBC dan surat kabar Inggris, The Guardian,  Hamilton yang slah satu olahragawan terkaya di dunia, menghindari membayar pajak.

Lewis Hamilton jadi pemberitaan media di Inggris, salah satunya theguardian, mengenai pajak seperti yang diungkap Paradise Papers
thegaurdia.com
Lewis Hamilton jadi pemberitaan media di Inggris, salah satunya theguardian, mengenai pajak seperti yang diungkap Paradise Papers

Yaitu pajak atas jet pribadinya yang sekarang sedang diselidiki oleh otoritas pajak Inggris.

Dikutip dari thenational.ae, pembalap F1 tim Mercedes ini menerima pengembalian pajak pertambahan nilai (PPN).

Yaitu sebesar 3,3 juta poundsterling (hampir Rp 60 miliar) pada tahun 2013 setelah pesawat mewahnya diimpor ke Isle of Man.

Paradise Papers menduga keras perusahaan akuntansi EY dan Appleby - membantu Hamilton dan puluhan klien lainnya dalam mendirikan bisnis penyewaan tiruan yang tampaknya dibuat untuk mendapatkan potongan PPN jutaan poundsterling.

Pengacara Hamilton mengatakan kepada media Inggris, BBC, bahwa beberapa PPN telah dibayar sesuai pengaturan.

The Guardian menyebut, tidak ada indikasi Hamilton terlibat langsung dalam menciptakan skenario tersebut.

Editor : Fendi
Sumber : theguardian.com,thenational.ae

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa