Sabuk Baja Transmisi CVT Mobil Honda Putus, Ini Salah Satu Penyebabnya

Ryan Fasha - Senin, 29 Desember 2025 | 17:00 WIB

Honda HR-V 2017 (Ryan Fasha - )

GridOto.com - Transmisi matic CVT mobil Honda seperti Brio, HR-V, Mobilio dan lainnya menggunakan sabuk baja.

Sabuk baja ini seperti v-belt yang bertugas meneruskan putaran mesin ke transmisi dan roda.

Sabuk baja ini dibuat dari susunan logam yang kuat namun lentur.

Namun pada beberapa kasus, sabuk baja ini kerap mengalami putus.

Saat GridOto.com menanyakan hal tersebut ke Supriyanto atau akrab disapa Ucup, dirinya menjelaskan ada penyebab yang membuatnya bisa putus.

sabuk baja transmisi matik CVT Honda Mobilio hancur

Baca Juga: Oli Transmisi Matic Mobil Jangan Sampai Tertukar, Ini Dampaknya

"Sabuk baja yang putus ini salah satu fakto penyebabnya adalah malas ganti oli transmisi CVT rutin," buka Ucup.

"Sabuk baja ini terendam oli yang bertugas sebagai pulumasan," tambahnya.

Saat oli transmisi matic CVT ini sudah menurun kemampuannya maka gesekan yang terjadi antara sabuk baja dengan pulley menjadi lebih tinggi.

Gesekan tinggi ini menyebabkan keausan berlebihan pada komponen tersebut.

"Bisa dilihat kalau sabuk baja putus pasti kemungkinan besar pulley juga aus," jelas pria yang bengkelnya ada di Pondok Bambu, Jakarta Timur.

Sabuk baja transmisi matik CVT Honda

Baca Juga: Ini Dampaknya Kalau Lupa Jadwal Ganti Oli Transmisi CVT Mobil

Mengurangi keausan sabuk baja dengan pulley bisa dengan mempercepat penggantian oli transmisi matic CVT mobil Honda ini.

"Kalau aku sarankan sih tiap 30.000 kilometer lebih baik diganti dan dikuras," terangntya lagi.

Penggantian oli transmisi rutin membuat umur sabuk baja menjadi lebih lama.