Bahaya Oli Gardan Mobil Bocor Dibiarkan, Ini Dampak Kerusakannya

Ryan Fasha - Selasa, 23 Desember 2025 | 22:00 WIB

Ilustrasi gardan mobil diesel atau bensin cepat rusak (Ryan Fasha - )

GridOto.com - Mobil dengan penggerak roda belakang menggunakan differential atau kita kenal dengan gardan.

Gardan ini terdiri dari beberapa susunan gir yang saling berkaitan sehingga bisa membuat mobil berjalan.

Karena ada gesekan maka di dalam gardan ini terdapat oli yang biasa juga disebut oli gardan.

Oli gardan ini bertugas melumasi komponen beban kerja tinggi sehingga bisa mengurangi keausan.

Pada beberapa mobil masalah kebocoran oli gardan bisa terjadi.

STP
Ilustrasi. Oli Gardan Mobil SAE 140

Baca Juga: Ini Alasan Kenapa Umur Oli Gardan CVT Motor Matic Bisa Lebih Lama

Oli gardan yang bocor ini bisa berakibat serius yang berdampak pada kerusakan lho.

"Sering kali oli gardan yang bocor dibiarkan saja, lama kelamaan pelumasannya jadi terganggu," sebut Pranoto, Service Advisor bengkel Auto2000, Pramuka, Jakarta Timur.

Volume oli gardan yang berkurang menyebabkan pelumasan jadi enggak efektif dan gesekan antar gir jadi lebih tinggi.

Mungkin memang dampaknya belum terasa dalam jangka waktu dekat, namun dalam jangka panjang bisa membuat bunyi berdengung pada gardan.

"Bunyi dengung ini akibat pitch aatau celah antar gir sudah sangat besar atau longgar, jadinya dampaknya bisa muncul bunyi tersebut," bebernya.

Gardan mobil

Baca Juga: Ternyata Ini Sebabnya Takaran Oli Gardan Motor Matic Harus Sesuai Anjuran

Oli gardan yang bocor bisa diakibatkan gasket yang enggak diganti saat penggantian oli.

Disarankan gasket oli gardan diganti berkala setiap pergantian oli yang baru.

Oh iya, oli gardan juga disarankan diganti tiap 40.000 kilometer anjuran dari pabrikan ya.