Cuma Dipakai Jarak Pendek, Ini Rekomendasi Ganti Oli Mesin Motor Perempuan

Mohammad Nurul Hidayah - Senin, 15 Desember 2025 | 10:15 WIB

Proses ganti oli pada 1.000 km pertama Yamaha Lexi LX 155 (Mohammad Nurul Hidayah - )

GridOto.com – Motor yang digunakan perempuan sejatinya sama saja dengan motor yang dipakai laki-laki.

Namun, gaya pemakaian yang berbeda kerap membuat perawatan, khususnya penggantian oli mesin sering disepelekan.

Hal ini disampaikan Ferry Nurul Fajar, Technical & Education PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).

Menurutnya, aktivitas berkendara perempuan umumnya didominasi penggunaan motor dengan jarak pendek.

“Motor yang dipakai perempuan itu biasanya dipakai dengan jarak pendek-pendek, seperti ke warung atau antar anak ke sekolah,” buka Ferry saat ditemui di Jakarta.

Selain jarak yang singkat, perempuan juga cenderung berkendara dengan kecepatan lebih rendah.

Baca Juga: Peduli Korban Banjir dan Longsor di Sumatra, Pertamina Lubricants Gelar Ganti Oli Motor Gratis

Kondisi ini membuat banyak pemilik motor merasa belum perlu mengganti oli mesin secara rutin.

“Oli mesinnya jadi jarang diganti karena anggapannya motor cuma dipakai dekat-dekat saja. Padahal tetap harus diganti,” tegasnya.

Ferry menjelaskan, penggantian oli mesin sebenarnya bisa mengacu pada dua patokan, yaitu jarak tempuh dan lama pemakaian.

Yamaha
Zee Asadel eks JKT48 ikut city touring dalam rangkaian acara Fazzio Youth Festival 2025 Yogyakarta

“Kalau jarak tempuh, Yamaha menyarankan ganti oli mesin setiap 3.000 km untuk motor di bawah 250 cc, dan 5.000 km untuk motor 250 cc ke atas,” jelas Ferry.

Namun, untuk motor yang lebih sering digunakan jarak dekat seperti motor perempuan, patokan jarak dinilai kurang relevan.

Karena itu, Ferry menyarankan menggunakan patokan waktu.

Baca Juga: Biar Kaki Enggak Perlu Jinjit, Ladies Bisa Lakukan Ini di Motor Kesayangan

“Kalau pemakaiannya jarak dekat-dekat, bisa ganti oli mesin setiap 3 bulan sekali,” tuturnya.

Bahkan, meski jarak tempuh masih rendah, penggantian oli tetap wajib dilakukan jika sudah melewati batas waktu.

“Walaupun jaraknya baru 1.000 km, kalau sudah dipakai 3 bulan tetap harus diganti,” wanti Ferry.

Penggantian oli mesin secara rutin penting untuk menjaga pelumasan komponen mesin tetap optimal, mengurangi gesekan berlebih, serta mencegah keausan dini.

Selain bikin mesin lebih awet, oli yang selalu dalam kondisi baik juga membantu menjaga konsumsi bahan bakar tetap efisien.

Jadi, meski motor lebih sering dipakai jarak pendek dan santai, penggantian oli mesin tetap jangan diabaikan.