Simpel Tapi Jago Off-Road, Ini Senjata Andalan Isuzu MU-X Terbaru

Rayhansyah Haikal Wishnumurti - Senin, 29 Desember 2025 | 18:21 WIB

Isuzu MU-X dan Isuzu D-Max tampil di habitatnya di Desa Pelangi. (Rayhansyah Haikal Wishnumurti - )

GridOto.com - Isuzu MU-X terbaru adalah sosok SUV ladder frame yang simpel, siap kerja, dan tangguh di segala medan.

Dibandingkan dengan SUV ladder frame lainnya, MU-X bisa dibilang memiliki spek yang didesain untuk penggunaan tangguh seperti di tambang atau kebun.

Tengok saja di balik tampang simpel dan gaharnya, terdapat mesin empat silinder 1.898 cc RZ4E-MID.

Mesin turbo diesel ini mampu melontarkan tenaga 110 kW atau 147 dk dan torsi puncak 350 Nm.

Tenaga dan torsi mesin ini disalurkan ke roda lewat transmisi otomatis 6 percepatan dengan manual mode pada tuas transmisi.

Tentu saja sebagai pekerja keras di medan off-road, MU-X terbaru tetap dibekali sistem penggerak empat roda.

Rayhan Haikal/GridOto.com
Fitur 4WD pada Isuzu MU-X untuk off-road.

Baca Juga: Pemilik dan Sopir Wajib Tahu, Begini Tips Pengecekan Armada Truk dan Safety Driving Ala Isuzu Indonesia

Untuk mempermudah penggunaan, sistem empat roda ini dibekali selektor kenop yang memungkinkan pengemudi melakukan shift-on-the-fly.

Meskipun bisa shifting mode 2WD ke 4WD sambil berjalan, pengemudi mesti tetap berhenti dan menetralkan gigi ketika ingin mengaktifkan 4WD Low Range.

Uniknya, sistem penggerak empat roda milik MU-X tidak menggunakan locker tradisional untuk mengelola traksi antar roda.

Isuzu membenamkan fitur Rough Terrain Mode (RTM) yang sejatinya membagi torsi antara empat roda MU-X secara pintar.

Ketika salah satu roda tidak mendapatkan traksi, tenaga lalu disalurkan ke roda yang masih memiliki traksi untuk keluar dari kubangan.

Rayhan Haikal/GridOto.com
Isuzu MU-X terbantu ketika turun dari bukit lewat fitur Hill Descent Control.

Baca Juga: Tampilan Sporty Isuzu MU-X RS Model 2025, Enggak Kalah Sangar dari Fortuner dan Pajero Sport

Fitur lainnya yang bisa membantu MU-X ketika off-road ada Hill Descent Control dan Hill Start Assist.

Keduanya berfungsi untuk mengontrol kendaraan ketika berjalan menuruni bukit dan ketika berhenti saat menanjak bukit.

Tujuan utamanya sama-sama memberikan ketenangan dan keamanan ekstra ketika bertemu bukit yang terjal di medan off-road.