"Kalau dicek di situ (SPIONAM) kita tahu itu resmi atau tidak, ada surat-suratnya atau tidak. Kalau tidak resmi, maka anda tidak bisa komplain ke siapa-siapa," kata Anthony.
Oleh itu, sambungnya, pastikan, nomor polisi bus yang akan ditumpangi terdaftar di SPIONAM.
Sebagai informasi, SPIONAM merupakan layanan untuk memberikan kemudahan operator dalam mengajukan perizinan di bidang angkutan dan multimoda.
Menambahkan dari Kompas.com (7/4/22), SPIONAM juga mencantumkan masa berlaku uji kendaraan hingga keabsahan angkutan barang, angkutan orang dalam trayek, maupun angkutan orang tidak dalam trayek.
Baca Juga: PO Sumber Alam Masih Kaji Bus Listrik AKAP, Lanjutkan Uji Coba hingga Oktober
2. Persiapan jauh hari
Anthony menyarankan untuk memesan tiket bus jauh hari sebelum keberangkatan, supaya tidak kehabisan tiket.
"Kalau travelling (pada akhir tahun), tentunya bisa direncanakan jauh-jauh hari," ujar Anthony.
Begitu juga untuk keberangkatan jelang Lebaran. Kata Anthony, pihaknya akan mengeluarkan tarif bus untuk Lebaran pada pertengahan Desember 2025.
Jadi, calon penumpang bisa memperkirakan bujet ongkos, hingga pemilihan tempat duduk sebelum memesan tiket.