GridOto.com - Ramai kabar waktu tempuh Jakarta-Bandung via tol Jakarta-Cikampek (Japek) II Selatan disebut cuma 45 menit.
Namun Menteri Pekerjaan Umum (PU), Doddy Hanggodo justru sebut keliru.
Doddy mengatakan, kemungkinan perhitungan waktu tempuh Jakarta-Bandung lewat Tol Japek II Selatan hanya 45 menit tersebut sedikit keliru.
Karenanya, Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PU dengan PT Waskita Karya (Persero) Tbk tengah melakukan diskusi terkait hal tersebut.
"Lagi kita dalami sama-sama Waskita, kayaknya mestinya memangkas (waktu tempuh). Kayaknya bukan (45 menit)," kata Dody di Jakarta Pusat, (17/11/25) mengutip Kompas.com.
Seperti dilansir dari laman Indonesia.go.id, waktu tempuh Jakarta–Bandung melalui Tol Japek II Selatan dituliskan hanya sekitar 45 menit atau 1 jam dengan asumsi kecepatan 80 km/jam di sepanjang ruas Tol Japek II Selatan 62 km.
Walau begitu, waktu tempuh kurang lebih 1 jam itu hanya menghitung perjalanan sepanjang ruas Tol Japek II Selatan yang membentang dari Jatiasih menuju Sadang.
Baca Juga: Jakarta-Bandung Tanpa Drama Macet, Tol Japek II Selatan Siap Jadi Jalur Anti Stres
Sedangkan untuk mencapai Kota Bandung, pengemudi masih harus menempuh perjalanan sekitar 60 km lagi melalui Tol Cipularang dan Tol Purbaleunyi, dengan estimasi waktu tempuh sekitar 1 jam 15 menit.
Artinya, dari Tol Japek II Selatan menuju Kota Bandung membutuhkan waktu tempuh sekitar 2 jam.
Itu belum termasuk waktu tempuh perjalanan dari Jakarta menuju Gerbang Tol Japek II Selatan di Jatiasih.
Diketahui, Tol Japek II Selatan terdiri dari tiga paket dan enam seksi pekerjaan:
1. Paket 1 (Seksi 1 dan 2 Jatiasih-Bantargebang-Setu 7,25 kilometer): progres pembebasan lahan 9,84 persen dan progres konstruksi 0,00 persen
2. Paket 2A (Seksi 3 Setu-Sukaragam 10,5 kilometer): progres pembebasan lahan 86,09 persen dan progres konstruksi 70,32 persen Paket 2B (Seksi 4 Sukaragam-Bojongmangu 13 kilometer): progres pembebasan lahan 97,86 persen dan progres konstruksi 68,10 persen
3. Paket 3 Seksi (Seksi 5 dan 6 Bojongmangu-Kutanegara-Sadang 31,25 kilometer): progres pembebasan lahan 98,03 persen dan progres konstruksi 90,45 persen.