GridOto.com- Pada Selasa, (19/11/2025) GridOto diundang untuk melihat langsung proses perakitan Fronx, Ertiga, dan XL7 di pabriknya yang berlokasi di Cikarang.
Dalam kunjungan tersebut, proses perakitan ditunjukkan mulai dari tahap pengelasan bodi hingga kendaraan siap diuji.
Menurut Fauzan Dwi Sugiarto selaku Manajer Pressing Welding, tahap pertama yang dilakukan adalah penggabungan panel bodi di area welding.
Ia menjelaskan bahwa lini welding di pabrik ini mampu menyelesaikan sekitar 210 sampai 225 proses pengelasan setiap hari.
“Di sini ada sekitar 305 robot yang bekerja otomatis buat nyatuin bodi mobil dari panel-panel kosong,” ujar Fauzan.
Baca Juga: Langkah Besar Suzuki Fronx dan Satria Made in Cikarang Resmi Diekspor
Menurutnya, robot tersebut memastikan setiap sambungan las memiliki presisi yang sama meski volume produksinya tinggi.
Dari area welding, bodi mobil kemudian masuk ke proses painting yang berlangsung di ruangan tertutup agar kualitas cat tetap konsisten.
Seluruh proses pengecatan dilakukan secara otomatis untuk memberikan lapisan warna dan perlindungan anti karat yang merata.
Setelah pengecatan selesai, unit bergerak ke lini assembly untuk proses pemasangan mesin, interior, dashboard, pintu, dan komponen kelistrikan.
Fauzan mengatakan bahwa proses perakitan dari nol hingga mobil siap jalan membutuhkan waktu sekitar sembilan jam.
Baca Juga: Suzuki Ungkap Kontribusi Ekspor Mobil-Motor, Segini Angkanya
Setelah selesai dirakit, setiap unit melewati tahapan pengecekan fungsi untuk memastikan tidak ada komponen yang bermasalah.
Proses ini berlaku untuk model Fronx, Ertiga, maupun XL7 yang diproduksi di fasilitas yang sama dengan standar kualitas serupa.
Pabrik Cikarang menjadi salah satu basis produksi Suzuki yang mendukung kebutuhan pasar domestik sekaligus ekspor.