Punya Varian AWD, Ini Beda Suzuki Fronx yang Dijual Untuk Pasar Jepang

Trybowo Laksono - Kamis, 6 November 2025 | 21:01 WIB

Suzuki Fronx untuk pasar domestik Jepang (JDM) (Trybowo Laksono - )

GridOto.comSuzuki Fronx yang dijual di Jepang ternyata lebih lengkap dari Fronx yang dijual di Indonesia. Apa saja bedanya?

Pertama dan terutama adalah sistem gerak all wheel drive (AWD) yang menjadi salah satu varian Fronx Japan Domestic Market (JDM).

Jika semua varian Fronx di Indonesia hanya berpenggerak front wheel drive, maka Jepang sebagai negara bermusim salju juga menyediakan Fronx AWD untuk mengantisipasi jalan yang licin.

Namun varian FWD juga ada di Fronx JDM, bahkan bisa lebih laku di beberapa kota dibanding varian AWD.

Seperti di kota Hamamatsu prefektur Shizuoka, pembeli terbanyak justru memilih Fronx dengan gerak roda depan.

“Karena bukan wilayah bersalju maka sebagian besar konsumen pilih varian FWD dengan pertimbangan lebih efisien dan ekonomis,” ucap Masahiro Kotani, Wakil Kepala Suzuki Arena, Suzuki Motor Sales Hamamatsu Co,Ltd, saat kami temui di dealer Suzuki Arena kota Hamamatsu, Jepang (30/10).

Trybowo Laksono/GridOto.com
Fronx pasar Jepang dilengkapi rem parkir elektris

Baca Juga: Suzuki Fronx Punya Varian Yang Cocok Banget Dengan BBM Beretanol

Perbedaan lainnya, Fronx JDM punya opsi fitur electric parking brake dan jok yang dilengkapi heater.

Namun bukan berarti Fronx untuk pasar Indonesia kalah atraktif, secara tampilan Fronx JDM kalah gagah karena tidak punya roof rail.

Begitu juga dengan pilihan mesin, Fronx Jepang hanya punya opsi K15C sementara di Indonesia punya opsi K15C untuk yang hybrid, dan K15B untuk non-hybrid.

Jadi terlepas dari sistem gerak AWD yang memang tidak terlalu dibutuhan di Indonesia, Fronx yang dijual di Indonesia termasuk ber-value tinggi karena sudah sesuai dengan selera mayoritas konsumen.

Oh ya, baik Fronx JDM maupun Fronx untuk pasar Indonesia, sama-sama dibuat di India.