GridOto.com - Jaringan distribusi ban Bridgestone di Indonesia kini semakin luas dengan dukungan ratusan outlet resmi dan ribuan toko retail.
Menurut Presiden Direktur PT Bridgestone Tire Indonesia, Mukiat Sutikno, jaringan retail perusahaan meliputi 400 Toko Model (TOMO) dan sekitar 1.500 toko ban retail umum di berbagai wilayah Tanah Air.
Selain itu, Bridgestone juga memperkuat layanan untuk kendaraan komersial melalui 27 Bridgestone Truck Tire Center (BTTC) dan 8 Bridgestone Fleet Point (BFP) yang tersebar di sejumlah kota besar.
“Jaringan distribusi ini memastikan pelanggan mudah mendapatkan produk kami dengan standar layanan yang sama di seluruh Indonesia,” ujar Mukiat kepada GridOto.com belum lama ini.
Dari sisi produksi, Bridgestone memiliki dua pabrik utama, masing-masing di Karawang dan Bekasi.
Pabrik di Karawang saat ini memiliki kapasitas produksi mencapai 30 ribu unit ban per hari, dengan tingkat utilisasi sekitar 85 persen.
Meski proses produksinya sudah banyak menggunakan mesin, Mukiat menjelaskan bahwa keterlibatan sumber daya manusia tetap menjadi bagian penting dalam menjaga kualitas.
“Proses produksi ban memang lebih banyak mesin yang bekerja, sementara SDM memastikan setiap proses dan kriteria quality control point berjalan sesuai standar,” jelasnya.
Ia menegaskan, kualitas dan keselamatan pelanggan menjadi prioritas utama Bridgestone.
Baca Juga: Tancap Gas di Akhir Tahun, Bridgestone Resmikan 4 Outlet Baru di 3 Kota Sekaligus
Untuk itu, perusahaan menerapkan double quality assurance serta regular refreshment training bagi seluruh karyawan produksi.
Saat ini, 95 persen ban Bridgestone yang dijual di pasar domestik diproduksi secara lokal di Indonesia.
Hanya sebagian kecil yang masih diimpor, terutama untuk ukuran atau pola tapak tertentu.
“Dari total produksi, sekitar 30 persen kami ekspor ke lebih dari 70 negara, termasuk Jepang,” tambah Mukiat.
Sementara itu, pabrik Bridgestone di Bekasi difokuskan untuk memproduksi ban bias yang digunakan pada kendaraan komersial seperti bus, truk, alat berat, ban industri, hingga pertanian.
“Pabrik Bekasi khusus memproduksi ban bias, termasuk untuk forklift dan kendaraan pertanian,” pungkas Mukiat.