Pemilik Calya Wajib Tahu, Waktu Ganti Filter Udara dan Biayanya

Fahmy Fauzy Muhammad - Kamis, 30 Oktober 2025 | 16:00 WIB

Update Harga Toyota Calya Tahun 2018 Bekas (Fahmy Fauzy Muhammad - )

GridOto.com- Pemilik Toyota Calya perlu memperhatikan jadwal penggantian filter udara agar performa mesin tetap optimal dan konsumsi bahan bakar tetap efisien.

Menurut Anjar Rahman, pemilik bengkel Semar di Cicaheum, Bandung, filter udara idealnya diganti setiap 20.000 hingga 25.000 kilometer, tergantung kondisi pemakaian harian.

“Kalau mobil sering dipakai di jalan berdebu atau macet, sebaiknya filter diganti lebih cepat supaya udara ke mesin tetap bersih dan tarikan mobil tidak berat,” ujar Anjar.

Secara umum, penggantian filter udara juga disarankan minimal satu kali dalam setahun atau setiap kali melakukan servis berkala.

Filter udara berfungsi menyaring debu dan partikel kotoran sebelum udara masuk ke ruang bakar.

FahmyFM/GridOto.com
Filter udara Calya

Baca Juga: Toyota Calya G Matik Akhir Oktober 2025, Harganya Mulai Rp 90 Jutaan

Jika tersumbat, aliran udara akan terganggu dan pembakaran jadi tidak sempurna.

Gejala paling umum filter udara Calya kotor adalah tenaga mesin yang terasa menurun atau akselerasi yang lebih berat dari biasanya.

Selain itu, konsumsi bahan bakar juga cenderung meningkat karena mesin bekerja lebih keras untuk mengisap udara bersih.

Anjar menjelaskan, jika pembakaran tidak sempurna, knalpot bisa mengeluarkan asap lebih pekat dan mesin terasa tidak stabil saat idle.

“Kadang ada juga yang susah nyalain mobil pagi-pagi, itu bisa karena filter udaranya udah terlalu kotor,” tambahnya.

FahmyFM/GridOto.com
Filter udara Calya

Baca Juga: Inilah Beberapa Hal Penyebab Toyota Calya dan Sigra Boros Bensin

Secara visual, tanda paling mudah terlihat adalah warna filter yang sudah keabu-abuan atau hitam dan dipenuhi debu.

Untuk biaya penggantian, filter udara Calya tergolong terjangkau dan bisa disesuaikan dengan merek pilihan.

Harga filter merek Sakura sekitar Rp48 ribuan, Denso di kisaran Rp61 ribuan, sementara komponen orisinal Toyota (OEM) umumnya mencapai Rp150 ribuan.

Jika dilakukan di bengkel, akan ada tambahan biaya jasa, meski proses pemasangan sebenarnya cukup mudah untuk dilakukan sendiri di rumah.