GridOto.com - PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) menyatakan masih berhati-hati dalam menyalurkan pembiayaan untuk kendaraan listrik, khususnya roda dua.
Hal ini seiring dengan perubahan kebijakan pemerintah terkait pencabutan sebagian subsidi kendaraan listrik.
Head of Syariah Adira Finance, Yusron, mengatakan bahwa secara produk, pasar kendaraan listrik roda dua belum menunjukkan pergerakan signifikan setelah adanya perubahan regulasi.
“Untuk pembiayaan kendaraan listrik karena secara produk terutama roda dua regulasinya sudah mulai dicabut subsidinya, nah para pelakunya juga belum shuttle untuk memasarkan ini jadi kami wait and see saja,” ujar Yusron.
Meski demikian, Yusron menambahkan bahwa pembiayaan untuk kendaraan listrik roda empat mulai menunjukkan peningkatan.
Namun, pihaknya tetap mencermati arah kebijakan pemerintah yang akan datang.
“Untuk kendaraan roda empat mulai membaik tapi kan mau ada regulasi lagi tuh,” katanya.
Adira Finance mencatat bahwa wilayah Jakarta dan sekitarnya menjadi daerah dengan pembiayaan kendaraan listrik tertinggi.
Baca Juga: Bukan Cuma Kredit Kendaraan, Adira Finance Antar Pelanggan Jalani Perjalanan Spiritual
“Progres kenaikan untuk kendaraan listrik lumayan, misalnya di wilayah Jabo (Jakarta–Bogor) lumayan pembiayaan untuk kendaraan listrik dimana persentasenya itu 30 persen. Yang paling lengkap dan kencang itu di wilayah Jakarta,” ungkap Yusron.
Perusahaan pembiayaan tersebut masih fokus memantau perkembangan regulasi dan pasar kendaraan listrik sebelum memperluas portofolio pembiayaannya secara lebih agresif.