Akibatnya, L300 tersebut meluncur jatuh ke jurang.
Warga setempat pun berdatangan berusaha memberi pertolongan.
"Warga sempat menarik mobil dengan tali tapi sulit. Akhirnya dilakukan berbagai cara," ucap Rasyid.
Mobil Diesel tersebut didorong sambil ditarik dari arah depan, oleh sekitar 25 orang.
Bukan hanya laki-laki, perempuan pun membantu mengangkat mobil ini.
Setelah lebih dari satu jam, mobil niaga Mitsubishi tersebut berhasil diangkat.
Namun kondisi makanan yang ada di dalamnya sudah banyak yang berantakan. Nasi, lauk pauk dan buah sudah tidak beraturan di dalam wadah menu MBG atau ompreng.
Rasyid mengaku tidak tahu apakah makanan tetap dilanjutkan diantar ke sekolah atau dibawa kembali ke dapur MBG.
Kapolsek Palengaan, AKP Muh Syaiful Maulana membenarkan adanya kecelakaan tunggal mobil MBG yang hendak mengantarkan makanan ke sekolah.
"Karena ada perbaikan jalan, mobil itu lewat di Palengaan dan terjadi kecelakaan," kata Syaiful.
Syaiful mengaku warga tidak segera memberikan laporan ke polisi. Namun, polisi sudah mendapat kabar yang memastikan tidak ada korban dalam insiden itu.