2. Busa mengeras dan tipis
Jika busa terus-menerus basah, lama-kelamaan akan mengeras dan menipis.
Hal ini membuat jok menjadi tidak empuk dan tidak nyaman diduduki.
“Badan juga jadi cepat pegal karena jok jadi enggak nyaman dididuki kalau kulitnya robek. Busanya juga bisa mengeras,” lengkapnya.
3. Berkendara jadi tidak nyaman
Busa yang mengeras dan keras dapat menyebabkan pegal atau sakit pada punggung, terutama saat berkendara jarak jauh, yang juga bisa mengganggu konsentrasi.
Belum lagi kulit jok yang robek bisa bikin air meresap ke busa dan bikin bagian bokong basah ketika mendudukinya.
Apa penyebab kulit jok motor bisa robek? Bisa akibat cakaran kucing, akibat motor terjatuh atau sering dipakai membawa beban berlebih.
Dalam kondisi normal, kulit jok motor pun bisa robek atau bolong karena usia pakai yang sudah tinggi dan sering terjemur dan kehujanan langsung.
“Tandanya ini kulit jok motor sudah tipis sehingga bisa sewaktu-waktu robek, sehingga lebih baik diganti baru jika sudah licin teksturnya,” tutup Ajum.
Nah itu tadi tiga efek samping kulit jok motor dibiarkan dalam kondisi robek
Baca Juga: Tiga Efek Samping Tutup Radiator Motor Bekas Tidak Ditutup Dengan Kencang