GridOto.com - Tiap pabrikan umumnya akan melakukan persaingan untuk merebut pasar lewat produknya.
Meski begitu, dalam hal tertentu tidak mustahil untuk pabrikan saling kerja sama di produk tertentu, seperti yang dilakukan Yamaha dan Honda.
Kolaborasi tersebut menghasilkan sebuah motor matic imut-imut bernama Yamaha Vino, dijual di pasar Jepang.
Bahkan di generasi pertamanya, emblem Yamaha dan Honda sama-sama nongol di bodi depannya.
Kerja sama ini Honda kebagian membuat mesin, sedangkan Yamaha bertugas bikin sasis berikut bodinya.
Untuk Vino, bodi yang dibuat Yamaha mengambil konsep matic mungil dengan aura retro yang terpancar dari siluetnya yang serba membulat.
Dari bagian depan, terlihat headlamp bulat ditempatkan di area dada depan, disertai dengan lampu sein yang dibuat nongol juga di bagian samping bawahnya.
Sepatbor depannya juga terlihat gemuk dan menggembung, menambah kesan lucu area kaki-kakinya.
Baca Juga: Lucu Buat ke Sekolah, Honda Scoopy Kuromi Edition Bisa Dibeli Harga Segini di Jawa Tengah
Area setang sendiri dibiarkan tanpa cover, dan dipermanis dengan panel instrumen yang mengombinasikan analog dengan layar digital.
Lanjut, di bagian dasbor sebelah kiri terlihat ada kompartemen penyimpanan yang juga berisi USB power outlet di dalamnya.
Sementara di dasbor area kanan, ada kunci kontak yang bentuknya khas rumah kunci motor Honda.
Kesan retro masih juga kental terasa di area bodi samping ke belakang.
Dari samping terlihat motor ini punya bentuk menggembung layaknya Scoopy atau Fino yang kita kenal di Indonesia, namun dengan diensi yang lebih pendek.
Buritannya sendiri dihiasi stop lamp yang dibuat nongol ke depan dengan aksen krom di bagian atasnya, dan tak lupa dua lampu sein bulat juga disematkan di sana.
Meski kecil, tapi motor ini punya bagasi yang lumayan luas dengan volume mencapai 20 liter dan bisa menampung satu buah helm.
Kesan bulat dari motor ini juga disumbang dari pengunaan lingkar roda yang gemuk, dengan pelek 10 inci berbalut ban 80/100 di depan dan belakang, cukup gendut.
Untuk motornya yang lucu ini, Honda yang bertugas menjejalinya dengan mesin memilih jantung pacu yang juga tak kalah imut.
Tepatnya Yamaha Vino ini dibenamkan mesin injeksi SOHC berpendingin cairan dari Honda yang berkapasitas 49 cc saja.
Tenaganya jelas tidak besar, karena hanya bisa memproduksi tenaga sebesar 4,5 dk dan torsi cuma 4,1 Nm.
Powernya yang engak seberapa ini pula yang mungkin juga membuat Yamaha dan Honda memilih tidak memberinya rem cakram di roda depannya, alias masih pakai tromol.
Meski begitu, fitur combi brake ternyata tetap dihadirkan di motor ini lho, selaini tu ada juga parking brake lock.
Tak cuma itu, meski kecil dan terlihat sederhana, ternyata ia juga punya fitur Idling Stop System, keren ya?
Dengan mesin kecilnya itu, berdasarkan pengetesan internal dengan WMTC mode, Yamaha Vino ini bisa mencatatkan konsumsi BBM sampai 50,8 km per liter.
Yamaha Vino ini masih beredar di Jepang sampai sekarang dan dijual dengan harga on the road 214 ribuan Yen, atau setara dengan sekitar Rp 23,5 jutaan.
Gimana menurut kamu, kira-kira kalau motor ini dijual di Indonesia bakal laku atau enggak ya?
Yang jelas FBY dan FBH bisa akur gara-gara motor ini, hehehe.