Simak Plus Minus Mesin Inline 4 dan V4 yang Dipakai di Motor MotoGP

Ferdian - Senin, 15 September 2025 | 19:45 WIB

Ilustrasi MotoGP (Ferdian - )

Melansir Motorplus, simak plus minusnya kedua mesin berikut ini;

 Stabilitas di Tikungan: Lebih mudah untuk mengendalikan dan menghasilkan kecepatan menikung yang baik, memungkinkan jalur yang lebih lebar di tikungan.

Perawatan dan Produksi: Desain yang lebih sederhana dengan jumlah komponen lebih sedikit, membuatnya lebih mudah dirawat dan relatif terjangkau untuk diproduksi.

Ruang Lega: Posisi mesin yang lebar memungkinkan tata letak air box dan sistem knalpot yang lebih mudah dan efisien.

Kelemahan

Tenaga Puncak: Umumnya menghasilkan tenaga kuda yang relatif lebih kecil dibandingkan mesin V4, dan mungkin kalah dalam kecepatan puncak di lintasan lurus.

Baca Juga: Kelar Balap Fernandez Curhat Soal Motor MotoGP V4 Yamaha Belum Nyaman!

Nah supaya paham, simak juga keunggulan dan kelemahan mesin V4:

Keunggulan

Tenaga dan Akselerasi: Menghasilkan tenaga kuda yang lebih besar dengan poros engkol yang lebih pendek dan kaku, memungkinkan performa RPM tinggi dan akselerasi cepat di lintasan lurus.

Desain Ramping: Lebih kompak dan ramping, memungkinkan desain sasis yang lebih ramping dan aerodinamika yang lebih baik.

Kelemahan

Penanganan di Tikungan: Kurang stabil di tengah tikungan dibandingkan mesin inline, seringkali memerlukan jalur yang lebih tajam dan agresif di belokan.

Kompleksitas: Lebih banyak komponen, perawatan lebih rumit, dan posisi silinder belakang dapat menimbulkan panas berlebih.

Tata Letak: Penempatan air box dan knalpot lebih rumit karena distribusi silinder yang lebih terpisah.