GridOto.com - Ini masalah yang bisa muncul bila pemilik mobil bekas membiarkan evaporator AC kotor, simak.
Di sistem AC mobil ada salah satu komponen yang namanya evaporator.
Tugas evaporator ini menyerap hawa panas di dalam kabin sekaligus memberikan hawa sejuk ke kabin dibantu oleh blower yang menghembuskan udara.
Penampakan evaporator sama seperti radiator atau kondensor yang terdapat kisi-kisi.
Seiring waktu, evaporator ini akan menjadi kotor dan harus dibersihkan.
Celakanya banyak pemilik mobil enggak sadar kalau komponen ini harus dibersihkan.
"Kalau jarang atau mungkin sama sekali enggak dibersihkan dampak paling umum AC jadi enggak dingin," buka Adi.
Adi pemilik bengkel Adi Jaya spesialis AC di Jl. Juanda, Depok.
Hal ini karena embusan blower tidak melewati kisi-kisi karena ditumpuki kotoran dan debu.
Kalau kotorannya sudah parah banget bisa menyebabkan evaporator bocor sehingga freon atau refrigeran menjadi habis perlahan-lahan.
Evaporator bocor penyebabnya dikarenakan korosi akibat kotoran yang sudah terlalu banyak menumpuk.
"Baiknya lakukan pembersihan evaporator ya mungkin 6 bulan atau paling lamanya 1 tahun sekali," terangnya.
Untuk servis membersihkan evaporator dan ruang blower sekitar 4 jam.
Di bengkelnya, biasa servis membersihkan evaporator Rp 300 ribu ditambah refrigeran Rp 200 ribu (single), Rp 250 ribu (double).
Begitulah risiko membiarkan evaporator AC mobil kotor, buruan cek gaes.
Baca Juga: Ini Beberapa Penyebab Mesin Mobil Bekas Bisa Tiba-tiba Pincang