GridOto.com- Perawatan mobil hybrid ternyata tidak serumit yang banyak orang bayangkan.
Secara umum, langkah-langkah perawatannya masih mirip dengan mobil konvensional berbahan bakar bensin.
Hal ini karena sebagian besar mobil hybrid tetap menggunakan mesin pembakaran internal sebagai sumber tenaga utama.
Sudirman Muid selaku Servis Manajer Wuling Kebon Jeruk mengatakan bahwa komponen dasar seperti oli dan busi tetap perlu diganti secara rutin.
“Sebenernya ya perawatannya enggak beda sama mobil biasa, karena dari komponennya juga masih pakai mesin bensin, tentu ada ganti oli, busi, dan sebagainya,” ujarnya.
Baca juga: Ternyata Ini Perbedaan Cara Merawat Mobil Hybrid dengan Mobil Listrik - Gridoto -
Meski begitu, ada aspek tambahan yang perlu diperhatikan, yaitu kondisi dan kebersihan kabin mobil.
Kabin mobil hybrid punya peran penting karena menjadi tempat pendingin baterai berada.
“Kebersihan kabin itu salah satu yang utama sebetulnya. Jadi kan pendingin baterai itu ada yang di kabin, nah sehingga harus betul dijaga kebersihan kabin,” tambahnya.
Jika bagian dalam mobil dibiarkan kotor, maka kinerja pendingin baterai bisa terganggu.
Baca juga: Ini Cara Baik dan Benar Memperlakukan Mobil Hybrid Agar Baterai Berumur Panjang - Gridoto -
Hal tersebut berisiko membuat baterai jadi cepat panas dan berkurang usia pakainya.
“Kalau kabin ga bersih tentunya ya bakal berpotensi pendingin baterai itu rusak. Nanti kan ngaruh ke kondisi baterai nya juga,” jelas Sudirman.
Membersihkan karpet, jok, hingga kisi-kisi ventilasi menjadi hal yang penting dilakukan secara rutin.
Perawatan menyeluruh bisa dilakukan sendiri atau saat servis berkala di bengkel resmi.
Dengan begitu, performa mobil hybrid bisa tetap maksimal dan usia pakainya lebih panjang.