GridOto.com - Belakangan ini banyak yang mengincar motor matic Yamaha Mio kondisi bekas untuk merestorasinya.
Nggak hanya itu, Yamaha Mio buat pemakaian harian masih cukup praktis.
Soal desain Yamaha Mio juga enggak kalah keren dengan motor saat ini.
Nah, yang minat meminang Yamaha Mio bisa simak cara pilihnya berikut ini.
"Saat cari Yamaha Mio pastikan mesin dan CVT sehat," buka Owner bengkel spesialis Yamaha Mio, Mionizer, Jimmy Anwar.
Pasalnya, bila ada kerusakan mesin berarti ada biaya tambahan untuk perbaikannya
"Mesin Yamaha Mio yang bermasalah itu suaranya kasar dan knalpot ngebul (mengeluarkan asap)," jelas Jimmy.
Kalau berisik berarti ada kemungkinan rantai keteng atau setang sehernya bermasalah.
"Atau bisa juga dari pelatuk klep yang aus," tambahnya saat ditemui di Perumahan Bukit Sawangan Indah, Blok D23 No.9, Depok, Jawa Barat.
Makanya, sebisa mungkin cari motor yang mesinnya nggak berisik agar tidak perlu lakukan perbaikan.
Kemudian periksa ke bagian CVT dan kaki-kaki Yamaha Mio incaran kalian.
"Pastikan enggak ada sokbreker yang bocor," saran Jimmy.
"Kemudian untuk rangka yakini tidak miring," tambahnya
Soalnya kalau miring berarti indikasi bekas crash atau sering bawa beban berat tuh gaes.
Gimana cara cek kondisi rangka Yamaha Mio? Kalian bisa diintip dari ban depan.
"Kira-kira ban depannya dekat enggak sama paruh (body tebeng depan)," ujar Jimmy.
Kalau terlalu dekat berarti ada indikasi rangka sudah tidak normal.
Terakhir, pastikan Yamaha Mio incaran kalian mempunyai surat-surat yang lengkap.
"Cek surat-suratnya juga, (BPKB dan STNK) masih lengkap atau enggak," tambahnya.
Kalau Yamaha Mio incaran kalian ada tanda-tanda seperti di atas lebih baik tinggalkan ya gaes.
Nah, itulah cara pilih motor matic Yamaha Mio bekas kondisi oke di pasaran.
Baca Juga: Cara Mengatasi Sok Depan Motor Matic Yamaha Aerox Bunyi Jeduk