Menurut Ajie hal itu tanda kalau bikers pengguna Suzuki Shogun series ini masih cukup banyak.
Baca Juga: Nostalgia Banget, Inilah 7 Tipe Suzuki Shogun yang Pernah Ada di Indonesia
Uniknya, masing-masing daerah punya Suzuki Shogun favorit sendiri.
"Misalnya kalau di Jakarta itu ramainya Suzuki Shogun SP 125," kata Ajie.
"Tapi kalau bergerak ke Jawa Tengah seperti Semarang dan Jogja yang ramai malah Shogun kancil (Suzuki Shogun R 110)," tambahnya.
Begitu juga untuk beberapa kota yang berada di timur Pulau Jawa ini.
"Sedangkan di Surabaya dan Malang yang ramainya malah Suzuki Shogun FL125," ujar Ajie.
"Jadi, masing-masing daerah punya Suzuki Shogun favorit sendiri," tambahnya saat ditemui di bengkelnya yang berada di Gang Bina Warga III No.102, Kelurahan Lubang Buaya, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur.
Biasanya motor yang kembali tenar akan berdampak terhadap harga bekas dan juga spare part-nya.
Contoh Yamaha Nouvo, Yamaha Mio, dan Honda Vario 125 KZR yang sudah sukses digoreng.
Harge motor bekas dan spare part-nya ikut terkerek naik.
Akankah Suzuki Shogun mengikuti jejak motor-motor lawas tersebut ?
"Kalau dilihat dari harga kondisi bahan restorasi, misalnya Suzuki Shogun SP 125 memang ada kenaikan, sekarang itu minimal Rp 6 jutaan," kata Ajie.
"Kalau yang sudah rapi tinggal pakai bahkan ada yang tembus Rp 8 hingga Rp 9 jutaan," tutur Ajie yang enak diajak ngobrol di 0896-7076-4321.