Drama Hujan dan Rintangan Ekstrem Buka Trial Game Dirt 2025 di Semarang

Wisnu Andebar - Sabtu, 24 Mei 2025 | 09:30 WIB

Trek berlumpur akibat hujan dan obstacle menantang, uji skill pembalap di Trial Game Dirt 2025 seri perdana di Semarang (Wisnu Andebar - )

GridOto.com - Gelaran pembuka Trial Game Dirt 2025 di Sirkuit Lapangan Garnisun, Semarang pada Jumat (23/5), langsung menghadirkan drama sejak awal.

Lintasan yang licin dan berlumpur akibat hujan menjadi tantangan utama bagi para pembalap motocross dan grasstrack papan atas Tanah Air yang bertarung dalam kondisi wet race ekstrem.

“Hujan yang mengguyur membuat lintasan menjadi licin dan berlumpur dan obstacle yang dilalui pun lebih sulit, tetapi justru ini yang menambah keseruan balapan seri pertama di Semarang. Situasi ini bukan tidak mungkin akan muncul juara baru di seri pertama ini,” ujar Abed Nego Antoro dari Genta Auto & Sport selaku promotor dalam keterangan tertulisnya, Jumat (23/5/2025).

Total 50 starter ambil bagian dalam tiga kelas utama, di antaranya FFA Open, Campuran Open, dan Campuran Non Seeded.

Pertarungan seru terjadi di tiap sesi Heat yang berlangsung hingga malam hari.

Beberapa nama unggulan seperti M. Zidane, M. Excel, dan Asep Lukman langsung menunjukkan taring, sementara wajah-wajah baru seperti Farudila Adam juga mencuri perhatian.

Di kelas FFA Open, M. Zidane tampil konsisten dengan total 47 poin, usai menorehkan waktu tercepat 2 menit 26,470 detik di Heat 2.

Disusul oleh Asep Lukman dengan 40 poin, dan M. Excel dengan 38 poin.

Tidak hanya di FFA Open, Zidane juga mendominasi kelas Campuran Open dengan perolehan sempurna, 50 poin, lewat catatan waktu 2 menit 27,640 detik.

Baca Juga: Lima Seri TGD 2025 Siap Digelar, Persaingan Juara Dipastikan Makin Sengit

Seto Bayu Aji dan M. Rubin Caesar mengikuti di posisi dua dan tiga dengan sama-sama mengumpulkan 36 poin.

Sementara itu, kejutan terjadi di Campuran Non Seeded. M. Rubin Caesar merebut puncak klasemen sementara dengan 25 poin, hasil dari performa apik di Heat 2 yang mencatat waktu 2 menit 27,210 detik. 

Dok. TGD 2025
Trek licin dan berlumpur warnai seri pembuka TGD 2025 di Semarang

Javier Bhagawanta dan Iqbal Maulana mengekor di posisi dua dan tiga.

Farudila Adam Taufan, yang dikenal sebagai spesialis Supermoto dan berjuluk 'The Bad Boy', menjadi sorotan. Ini jadi penampilan keduanya di Trial Game Dirt setelah 2022.

Meski mengakui butuh adaptasi dengan obstacle ekstrem dan lintasan licin, Farudila tetap optimistis membidik posisi lima besar di seri Semarang.

“Banyak obstacle tricky yang harus ditaklukkan. Tapi ini tantangan menarik buat saya,” ungkap Farudila saat jeda balapan.

Selain big foot jump dan giant table top yang sudah jadi ikon, musim ini lintasan juga menghadirkan dua tikungan tajam baru yang makin menantang saat kondisi hujan.

Obstacle lainnya seperti jumpingan kurma royal, titian cobra, hingga jumping tong masih setia menguji skill para rider.

Trial Game Dirt 2025 tidak hanya mengandalkan balapan sebagai daya tarik. 

Konsep sportainment tetap jadi andalan dengan aksi freestyle BMX dan live music yang sukses menghibur penonton.

Event yang digelar oleh Genta Auto & Sport dan diinisiasi oleh 76 Rider ini juga bisa disaksikan lewat live streaming di www.76rider.com/live.

Balapan masih berlanjut Sabtu (24/5/2025) dengan Heat 3 dan Heat 4, plus tambahan kelas FFA Master.

Pembalap dengan akumulasi poin terbanyak dan konsisten menaklukkan obstacle berhak menyandang gelar juara Seri Semarang.