GridOto.com - Kali ini kami berkesempatan nonton Formula E Tokyo sering ke-8 maupun ke-9 langsung di tribun sirkuit.
Gelaran balap mobil listrik terkencang di dunia ini sebenarnya digelar dua resi di Tokyo yaitu seri 8 pada hari Sabtu (17/05) dan seri ke-9 pada Minggu (18/05).
Pada saat sesi race Formula E Tokyo seri ke-8 ini cuaca turun hujan.
Sehingga balapan mobil listrik Formula E diadakan dalam keadaan basah atau wet race.
Sepanjang perjalanan dari Yokohama ke Tokyo Street Circuit, hujan turun dengan deras dan angin kencang.
Bahkan kami disambut dengan hujan dan angin ketika sampai di lokasi lintasan yang berada di sekitar gedung Tokyo Big Sight.
Uniknya, hujan tidak menurunkan animo masyarakat Jepang untuk nonton Formula E.
Dengan payung hingga jas hujan, masyarakat di Tokyo antusias lihat balap mobil listrik paling kencang di dunia ini.
Sayangnya, hujan yang deras membuat beberapa sesi ditunda hingga dibatalkan.
Termasuk kualifikasi, akhirnya posisi starting grid ditentukan saat hasil practice yang digelar pada Jumat (17/05).
Jadwal race atau balapan pun harus diundur.
Baca Juga: Canggih, Setir Mobil Formula E Nissan Bisa Lakukan Ini Dengan Jari
Akhirnya ketika alam bersahabat, hujan kembali reda dan balapan dimulai.
Karena alasan keamanan balapan Formula E Tokyo dikawal oleh safety car.
Namun masuk beberapa lap awal marshall memutuskan race sudah aman dilakukan.
Oya, pembalap Oliver Rowland dari Nissan Formula E Team mendapatkan posisi starting grid pertama di Formula E Tokyo seri ke-8.
Selama laga berlangsung, pembalap asal Inggris ini bersaing ketat dengan pembalap dari Mahindra Racing.
Baca Juga: Harganya Tembus Rp 100 Jutaan, Begini Setir Mobil Balap Formula E Nissan
Pada lap ke 23 terjadi masalah pada salah satu peserta Formula E yang mengakibatkan balapan harus tertunda.
Setelah itu, Oliver Rowland tampil nyaris tidak tersentuh di bagian depan.
Namun posisinya turun ketika pembalap Nissan Formula E Team ini harus ambil kesempatan pit boost.
Setelah perjuangan panjang, Oliver Rowland menempati posisi kedua di Tokyo E Prix seri kedelapan.