Menurutnya, lokasi strategis di kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Bali, Medan dan Semarang akan membantu menarik perhatian masyarakat dan mempromosikan inovasi teknologi EV.
Hal ini penting mengingat masih rendahnya kesadaran masyarakat tentang manfaat mobil listrik, yang dapat menghambat pencapaian target adopsi kendaraan elektrik di Indonesia.
Hal senada juga disampaikan oleh Hendra Noor Saleh selaku Direktur Pico Indonesia.
Menurutnya, EV Indonesia Center ini memiliki pilihan brand mobil bahkan motor listrik yang tentunya menggunakan baterai sebagai sumber energi.
Nantinya brand kendaraan listrik yang siap hadir yakni Aion, BYD, Wuling, MG, DFSK, Chery, Electra, Maxus, Seres, Geely, dan MAB ini menjadi bagian dari EV Center.
"Nantinya bagi pengunjung akan disuguhkan oleh beberapa zona antara lain, EV experience center, Mix tenant, EV Charging, EV brands, Food Cort, Test Drive unit dan masih banyak lagi," ucapnya.
Bahkan nantinya juga akan ada beberpa sparepart seperti karpet dan baterai yang mendukung kendaraan listrik," ucap Kohen sapaan akrabnya.
Sekadar informasi, EV Indonesia center ini memiliki total area sebesar 51.000 meter persegi.
Untuk diketahui, Pico Group yang berkantor pusat di Singapura punya cabang di 36 negara di seluruh dunia
Pico Indonesia ingin mewujudkan EV Center sebagai langkah penting perjalanan (journey) EV di Tanah Air.