GridOto.com - Gudang onderdil mobil bekas di kota Tangerang, Banten mendadak memanas.
Asap hitam pekat menyelimuti area gudang di Jl Inpres 19, Larangan, kota Tangerang tersebut, (14/4/25).
Pemiliknya pun ditaksir mengalami kerugian mencapai setengah miliar atau Rp 500 juta.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang pun mengungkap penyebab peristiwa kebakaran tersebut.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Tangerang, Andia Rahman mengatakan, kebakaran tersebut diduga disebabkan akibat korsleting listrik.
"Lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP) kebakaran ini adalah gudang sparepart mobil bekas, informasi awal kami dapat dari Lurah Larangan Selatan," ujar Andia kepada awak media, (14/4/25) melansir TribunTangerang.com.
Kebakaran tersebut terjadi saat kondisi gudang kosong atau tidak ada karyawan yang beraktivitas bekerja, yakni sekitar pukul 09:25 WIB.
Baca Juga: Dua Pelajar SMP Dijerat Pasal 363 KUHP, Aerox, Supra X 125 dan Toko Sparepart Enggak Bisa Dielak
Pasalnya sang pemilik gudang saat ini tengah melaksanakan ibadah umroh, sehingga karyawan atau pekerja di gudang tersebut sedang diliburkan.
"Kemungkinan ada korsletik listrik ataupun bahan-bahan mudah yang terbakar yang ada di dalam area gudang, jadi api langsung merambat dengan cepat," ungkapnya.
"Karena memang kondisi saat ini karyawan sedang libur, soalnya pemilik gudang sparepart yang terbakar ini lagi sedang menjalani ibadah umroh," sambungnya.
Menurut Andia, pihaknya sempat mengalami kesulitan saat hendak melakukan proses memadamkan api di lokasi yang terbakar lantaran mobil pemadam kebakaran sulit menjangkau TKP.
Meski begitu, si jago merah telah berhasil dijinakan oleh petugas .
"Akibat kebakaran ini estimasi kerugian yang dialami perkiraannya sementara sekitar Rp 300 sampai Rp 500 juta," terangnya.
Sementara itu Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho menyebut sedang melakukan penyelidikan untuk menguak penyebab kebakaran tersebut.
Baca Juga: Uang Rp 2 Miliar di Koper Hangus, Fortuner, Cortez dan Satu Mobil Ludes Kebakaran Rumah di Ambon
Sejumlah saksi pun telah diperiksa guna mengetahui penyebab secara pasti kebakaran yang tidak memakan korban jiwa tersebut.
"Kasus ini masih dalam proses lidik (penyelidikan)," kata dia.