Ia menambahkan, tim ganjal ban tersebut telah mendapatkan pelatihan dan akan bertugas selama tujuh hari sebelum dan sesudah Hari Raya Idul Fitri.
Kehadiran mereka diharapkan dapat membantu pengendara agar lebih mudah melewati jalur menanjak, sehingga perjalanan menjadi lebih aman dan lancar.
"Tanjakan Bohong memang sangat berbahaya, karena sepintas tidak terlihat curam, padahal sebenarnya tajam dan curam. Oleh karena itu, pengendara harus sangat hati-hati," kata Iwan.
Ia menjelaskan kondisi jalan di tanjakan tersebut memiliki kemiringan yang panjang dan menikung, sehingga seringkali kendaraan, terutama truk besar, gagal menanjak.
Dengan adanya tim ganjal ban, kata Iwan, kendaraan yang berhenti dapat dibantu untuk mengawali laju kendaraannya kembali.
"Mereka saat bertugas dilarang meminta atau memaksa pengendara yang dibantu, dan insya Allah kita siapkan perhatian bagi mereka," tutupnya.