Namun setelah melihat tayangan ulang dan data motornya, Marquez pun sadar dia melaju agak terlalu percaya diri dan terlalu kencang di area tersebut.
"Itu bukan keputusan yang tepat. Aku cukup kritis terhadap kesalahan seperti ini karena itu adalah cara untuk berkembang lagi," ungkapnya.
Pembalap bernomor 93 itu bersyukur insiden itu tidak berdampak fatal, malah membuatnya sadar lebih awal soal kepercayaan dirinya yang terlalu tinggi.
"Kadang-kadang, setelah meraih kemenangan dan hasil yang bagus, rasa percaya diri bisa berlebihan," lanjut Marc.
"Itu sebabnya aku selalu berusaha tetap berhati-hati. Aku harus tetap fokus 100%, karena kesalahan bisa terjadi di saat yang tak terduga dan bisa berdampak besar," tegasnya.